Topmetro.News – Sebanyak 16 Ormas (Organisasi Masyarakat) Melayu, menyatukan persepsi dari masyarakat Melayu khususnya Kota Medan, untuk mendukung serta mengusung 4 orang tokoh Melayu, untuk maju di Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) sebagai calon Walikota Medan 2020-2025 mendatang. Hasl itu dicetuskan dalam musyarawah Ormas Melayu yang yang dilaksanakan, pada Sabtu (8/2) di Avros Park Medan.
Empat calon peminpin Kota Medan itu tiga diantaranya, yang maju menjadi Calon Walikota Medan yakni, Kol. H. Datuk Syaiful Azhar, Dr. H. Sakhyan Asmara, dan Dr. H. M. Syafii, SH, serta seorang tokoh melayu lainnya yaitu Presiden PB. GAMI, Hefriansyah Noor yang juga Walikota Siantar saat ini, menjadi calon Wakil Walikota Medan.
Inisiator musyawarah Ormas Melayu itu, Tengku Moharsyah Nazmi didampingi Yance Abdullah, Y Zaldy, Machmuddin kepada wartawan menuturkan, dilaksanakannya musyawarah ini selain untuk mengusung 4 calon Walikota Medan dan Wakil Walikota Medan periode 2020-2025 nanti, dari tokoh melayu, juga mengajak seluruh elemen masyarakat di Kota Medan untuk sama-sama mensukseskan Pilkada nantinya.
” Seluruh unsur Ormas Melayu yang ikut dalam musyawarah ini, sangat mendukung dengan 4 calon Walikota Medan dan Wakil Walikota Medan, yang berasal dari anak Melayu. Namun, dalam musyarawah ini belum memutuskankan untuk mendukung salah satu calon tersebut. Hal itu nantinya ada pertemuan, ataupun musyawarah lanjutan yang bakal digelar,” ucap Tengku Moharsyah Nazmi.
Gagasan Baik dan Bersejarah
Sementara itu, salah satu ormas peserta musyawarah yakni T. Muhar Omtatok, Direktur Pusat Pengkajian Puak Melayu, mengatakan, musyawarah Ormas Melayu se-Kota Medan ini merupakan gagasan yang sangat sangat baik, yang belum pernah ada selama ini di Kota Medan. Tentunya dalam bermusyawarah ini mencari sosok pemimpin di Kota Medan, yang calonnya berasal dari anak melayu.
Hal senada juga disampaikan Ketua PB. Ikatan Keluarga Deli Medan (IKD), Prof. Dr. Ir. Hasnudi, MS, yang menuturkan, pertemuan ini merupakan yang sangat bersejarah, karena panitia penggagas bisa mengumpulkan Ormas Melayu sebanyak 16 Ormas yagg hadir, sesuai dengan absensi yang ada.
” Hal ini dilakukan untuk menyatukan langkah, persepsi dan pendapat dari masyarakat melayu khususnya masyarakat Kota Medan di Tanah Deli yang betuah ini. Agar ke depannya pemimpin di Kota Medan dapat dipimpin oleh anak melayu. Dan saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada panitia penggagas kegiatan ini,” ungkapnya.
Ke-16 Ormas melayu yang hadir di musyarawah tersebut meliputi, Ormas yang hadir, Prof. Dr. Hasnudi, Ketua PB. IKD Medan – Sumut, Yance Abdullah, SE, Ketua PD. PPMI Kota Medan, T. Zaidy Machmuddin, Sekjend DPP AMAMI, T. M. Muhar Omtatok, Direktur Pusat Pengkajian Puak Melayu, T. Muhammad Fauzi, Ketum FORMAD, T. Ismail Manan, BA, Ketua DPD HITPAM Medan – Sumut.
Turut juga dihadiri, Ari Ismail, S.Sos, MM, Ketua Harian PB. GAMI , Abdul Gafur, Sekretaris PD. MABMI Kota Medan, T. Dicky Anggara, Ketum DPP SPAMI , OK. Hafifuddin, S.Sos, Ketua DPD. RADEL, Cici Andriani, Ketua KWMI Medan, Muharsyah Hafiz, SE, Wakil Ketua DPD LHTI Kota Medan. Demikian pula dihadiri OK. Rizal, Ketum DPP LBM Tuah Deli, OK. Fahroel Rozi, SH, Ketua LMTD, Sekretaris PD. AMMI Kota Medan, dan Riki Irawan, SH, Panglima LAM Rajawali.
Tak lupa juga musyawarah itu juga dihadiri, Tengku Osman Amal Ganda Wahid Al Haj, Gelar Tengku Panglima Besar Deli, Tengku Moharsyah Nazmi, Tengku Rizal dan Tokoh Masyarakat Medan Utara, H. Tengku Jamilul. (TMN-YOFE)
