Pick Up Masuk Jurang di Simalungun, Sopir Ginting ‘Hilang’

pick up masuk jurang

TOPMETRO.NEWS – Pick up masuk jurang di kawasan Simalungun. Akibat peristiwa ini, mobil jenis L-300 itu teronggok di lokasi. Ironisnya Heri Sukanda Ginting Jawak, sopir mobil barang pick up Mitsubishi L-300 dimaksud dilaporkan hilang dan masih dalam pencaharian setelah mobil yang dikemudikannya ‘terjun bebas’ ke jurang.

Pick Up Masuk Jurang, Penumpang Luka Ringan

Info di kepolisian menyebut, peristiwa pick Up masuk jurang ini terjadi di jalan umum jurusan Bawang atau Tambak Bawang menuju Nagori Bawang, Kecamatan Dolok Silau, Kabupaten Simalungun, Kamis (5/3/2020) sekira pukul 20.00 WIB.

Sementara 2 orang penumpang lainnya yakni pekerja marga Ginting 30) dan Indra Tarigan (30) menderita luka ringan setelah kejadian, sehingga berobat jalan di RSU Kabanjahe.

Artikel untuk Anda | Untung Ada TNI, Bersama Masyarakat, NKRI Utuh Terjaga

Ipda Ramadan Siregar, Kanit Laka Polres Simalungun, Jumat (6/3/2020) sebagaimana dilaporkan lintangnews menyebut, sebelum terjadinya kecelakaan lalu lintas (laka lantas) itu, mobil datang dari arah Nagori Ujung Bawang menuju Nagori Bawang, Kecamatan Dolok Silou.

Jalan Menurun dan Tikungan

Diduga kurang hati-hati saat mendekati lokasi kejadian, dengan kondisi jalan menurun dan tikungan ke kiri. Diduga rem tidak berfungsi (blong), sehingga mobil selip ke kanan dan hilang kendali. Tak pelak lagi, pick up nahas itu pun masuk jurang.

Masih Teronggok di Sungai

“Mobil yang belum diketahui nomor polisi (nopol) nya itu saat ini masih dalam sungai. Sementara pengemudinya belum berhasil ditemukan atau sedang dicari,” kata Ipda Ramadan.

baca pula | Pria Paruh Baya Tewas Masuk Jurang Lau Lateng

Tewas masuk jurang, begitulah nasib nahas yang dialami seorang pria diketahui bernama Sahmenan alias Januar (57) warga Dusun 4 Desa Sei Mencirim, Kecamatan Kutalimbaru. Akibat peristiwa ini, warga Desa Namo Rube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang mendadak geger.

Pasalnya, pria paruh baya itu ditemukan meregang nyawa di bawah jembatan Sungai Lau Lateng dusun V Salang Tunas Desa Namo Rube, Sabtu (4/1/2020) sekira pukul 06.30 wib.

Kematian korban masih dalam penyelidikan petugas Polsek Kutalimbaru. Namun, dugaan sementara, korban diduga akibat kecelakaan lalu lintas.

Dari sekitar lokasi kejadian, ditemukan satu unit sepeda motor Honda Supra tanpa plat polisi yang diduga milik korban.

Jasad korban pertama kali ditemukan warga yang saat itu hendak mandi di Sungai Lau Lateng. Seketika itu juga, warga tadi melapor kepada Kepala Desa Namo Rube Julu dan diteruskan ke Polsek Kutalimbaru.

sumber | lintangnews

Related posts

Leave a Comment