topmetro.news – Ketua Komisi I DPRD Medan Rudyanto Simangunsong ingatkan pemko agar berhati hati menggunakan anggaran kebutuhan mencegah Virus Corona (Covid-19). Pengawasan sejak dini dinilai perlu guna mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
“Kita perlu jaga-jaga sejak sini. Jangan sampai tersandung hukum di kemudian hari,” ujar politisi PKS itu kepada wartawan di gedung dewan, Senin pagi (6/4/2020).
Dikatakan Rudyanto, akibat dampak Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) saat ini memang sudah mulai terintegrasi. Pemko Medan tetal didorong untuk peningkatan pelayanan orang sakit. Begitu juga dengan penggunaan anggaran supaya transparan.
“Kita sangat prihatin bila nanti pejabat Pemko Medan terjerat hukum karena kesilapan penggunaan anggaran,” sebut Rudyanto.
Dia menyebut supaya belajar dari musibah Tsunami Aceh. Dimana banyak yang terlibat kasus hukum karena penyalahgunaan anggaran.
Pengawasan Anggaran
Masih kata Rudyanto, pihaknya akan tetap melakukan pengawasan penggunaan anggaran mencegah Virus Corona (Covid-19). “Kita sayang terhadap pejabat pemko dan rakyat kita. Maka pengawasan ini pun bagian dari itu,” terangnya.
Pada kesempatan itu dia menegaskan, sangat setuju bila masih ada yang terbukti penyelewengan anggaran bantuan bencana.
Terkait untuk pengalihan anggaran dari beberapa pos di Sekretariat DPRD Medan, Rudyanto menyampaikan sangat dimungkinkan. “Saya yakin beberapa pos anggaran seperti pejalanan dinas dan sosialisasi perda sangat setuju dialihkan,” imbuh dia.
Bahkan, kata Rudiyanto, pihaknya sedang memperjuangkan pengalihan anggaran dari APBD Pemko Medan untuk kebutuhan Rakyat Medan sutuasi dampak Covid-19. “Pada dasarnya kita berpihak kebutuhan rakyat. Rakyat butuh apa, kita setuju untuk melindungi rakyat,” ungkapnya.
reporter | Jeremi Taran
