TOPMETRO.NEWS – Seorang pencari kepah warga Desa Denai Kuala, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, Mardiah alias Simar (55) hilang terbawa ombak saat mencari kepah di Laut Muara Indah Desa Denai Kuala, Kamis (9/4/2020).
Terperosok dan Hilang Terbawa Ombak
Informasi yang dihimpun dari saksi mata Mariati (54) menuturkan, sekira pukul 10.00 WIB, korban Mardiah sedang asyik mencari kepah sebagai mata pencahariannya di tengah yang jaraknya dari bibir Muara lebih kurang 2 kilometer.
Saking asyiknya, korban tidak menyadari dirinya terperosok ke dalam lubuk benteng di Muara itu, sehingga meminta tolong.
Saksi Berusaha Tolong Korban
Saksi mata yang berdekatan dengan korban, Kasdi (55) warga Desa Denai Kuala sempat berusaha ingin menolong. Namun pertolongan itu tidak membuahkan hasil, hingga akhirnya korban tenggelam terseret arus.
BACA ARTIKEL | Untung Ada TNI, Bersama Warga, NKRI Utuh Terjaga
Mendengar kabar warga pencari kepah tenggelam di Muara, Kepala Desa (Kades) Denai Kuala, Swardi bersama perangkatnya meluncur ke lokasi kejadian.
Semua Elemen Masyarakat Mencari Keberadaan Korban
Kemudian berupaya mengadakan pencarian bersama Kanit Markas Pol Air, Iptu R Lubis, Kamla, Serma Agus Hariadi, Kanit Reskrim Polsek Beringin, Iptu D Manalu, Kanit Intelkam, Aiptu Muliadi, Kasubsektor Pol Pantai Labu, Iptu Sopar Sitorus dan masyarakat.
Selain itu, tim Basarnas Provinsi Sumatera Utara di pimpin Ziko Purba beserta Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Pantai Labu, Junaidi dan Relawan KSB (Kampung Siaga Bencana) Kecamatan Pantai Labu, Eka Harka Wibawa turut tiba di lokasi membantu mencari korban.
Namun hingga pukul 22.00 WIB, korban belum juga dapat ditemukan, sehingga proses pencarian dihentikan.
Saat dikonfirmasi, Junaidi mengatakan, pihaknya akan berupaya penuh mencari korban.
Namun karena waktu dan situasi yang tidak memungkinkan maka pencarian korban dihentikan.
BACA SELENGKAPNYA | Terseret Arus Ombak, Silaban Tenggelam
Seperti diwartakan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, terseret arus ombak, Ronaldo Robinson Silaban alias Ronal alias Robin alias Silaban, salah satu dari 3 korban yang diseret ombak di Pantai Trikora 4, Bintan ditemukan Tim SAR Gabungan.
Saat ditemukan, korban terseret arus ombak itu dalam kondisi sudah meregang nyawa alias meninggal dunia.
“Korban ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi kejadian (saat diseret ombak, red). Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” ujar Eko Supriyanto, Kasi Ops Basarnas Tanjungpinang.
Reporter | Dpsilalahi
sumber/foto | lintangnews
