topmetro.news – TGPP Covid-19 melalui juru bicaranya menginformasikan, hingga hari ini, Sabtu (13/6/2020), di ODP di Kabupaten Samosir diketahui 1 orang. Dan Orang Dalam Pemantauan (PDP) belum ada. Dan kepada warga tetap diingatkan untuk terus disiplin jalankan protokol kesehatan, menuju tatanan Normal Baru.
“Kita berharap ODP tersebut segera sembuh dan negatif Covid-19 sambil tetap waspada terhadap penyebaran wabah dengan tetap gunakan masker, sering cuci tangan, dan jaga jarak secara konsisten. Kita mempunyai tujuan yang sama -Samosir tetap zona hijau. Oleh karena itu, mari kita jaga Samosir dengan hidup berdisiplin melakukan protokol kesehatan,” kata Kadis Kominfo Samosir Rohani Bakkara, Sabtu (16/6/2020).
Dikatakannya, Secara nasional, penambahan kasus infeksi per hari ini, Sabtu (13/6/2020) totalnya menjadi 37.420. Hal itu setelah ada penambahan sebanyak 1.014 orang. Kemudian untuk pasien sembuh menjadi 13.776, setelah ada penambahan sebanyak 563 orang. Selanjutnya untuk kasus meninggal menjadi 2.091 dengan penambahan 43 orang.
Sementara di Sumatera Utara, kasus infeksi telah mencapai angka 862 kasus. Hal ini berakibat pada perubahan Zona Hijau ke Kuning untuk beberapa kabupaten/kota.
“Refleksinya, mari kita tetap jaga Kabupaten Samosir secara kolektif di pintu masuk jalur darat dan danau. Pertahankan konsistensi penerapan protokol kesehatan dan menunda bepergian ke luar kota terutama Zona Kuning dan Merah jika tidak begitu penting. Mari jangan tergesa-gesa untuk pergi ke ruang-ruang publik yang ada di daerah Zona Merah dan Kuning. Karena pastilah di sana terdapat potensi penularan yang kuat. Mari pegang prinsip, menghindar lebih baik daripada tertular untuk menularkan kepada orang-orang di sekeliling kita,” paparnya.
Normal Baru
Sementara, saat ini, Pemkab Samosir sedang mempersiapkan rancangan uji coba Normal Baru untuk peribadahan dan pariwisata. “Keberhasilan Normal Baru ini pun akan bergantung pada seberapa disiplin dan konsisten kita melakukan protokol yang telah ditetapkan agar tidak terjadi klaster baru. Mari dukung Pemkab Samosir untuk selalu cermat membuat kebijakan-kebijakan terkait pencegahan dan penanganan Covid-19 di Samosir,” katanya.
“Dengan kesabaran, mari kita menanti puncak penyebaran Covid-19 yang menurut perkiraan para pakar ilmu wabah sebulan ke depan. Harapan kita demikianlah adanya. Namun kita perlu mempersiapkan segala sesuatu untuk kebaikan kita bersama di Samosir. Dengan tetap mengikuti prinsip implementasi normal baru: tetap produktif dan aman dari Covid-19 dengan tahapan-tahapan yang telah ditetapkan. Yaitu prakondisi yang ketat; pentingnya perhitungan yang cermat; penentuan prioritas; konsolidasi dan kordinasi; dan evaluasi secara rutin,” masih urai Rohani.
sumber | Kominfo Samosir
