Reruntuhan Bangunan Ramayan Buat Pedagang Mengamuk

TOPMETRO.NEWS – Bangunan Ramayana Aksara yang sebelumnya terbakar dirubuhkan, hal tersebut membuat para pedagang di Pajak Bunga mengamuk, Rabu (19/4) siang. Pasalnya, barang jualan para pedagang tersebut terkena abu reruntuhan bangunan.

Para pekerja sejak  pagi sekira pukul 10.00 Wib, sudah tampak merubuhkan tiang tiang bangunan namun tidak ada pemberitahuan kepada pedagang dan warga sekitar di Linkungan 15 Kelurahan Pahlawan Kecmatan. Medan Perjuangan.

Alhasil warga kaget, serta terkejut mendengar suara bergemuruh dari proses perubuhan bangunan trsebut. Salah seorang warga bernama Budi menuturkan awalnya dia sedang duduk duduk di pajak Gang. Bunga tepat 50 meter di sebelah Bangunan Ramayana

“Macem gempa rasaya tadi bang, begetar semua yang disini,” ungkapnya

Tak lama setelah suara gemuruh terdengar tiba tiba abu bekas reruntuhan mulai timbul dan masuk ke kawasan pedagang dan rumah warga.

“Payah kali tadi mau benapas gara gara banyak sekali abunya” ucap Rani salah seorang pedagang cabai.

Tak terima warga dan beramai ramai mendatangi para pekerja di dalam kawasan Ramayana untuk meminta pertanggung jawaban.

“Mana pemborong nya ini, apa maksud kalian ini, kenapa suka suka kepala otak kalian meruntuhkan bangunan ini, hancur semua jualan ku gara gara kena abu itu,” teriak seorang warga kepada pekerja proyek.

Sebelumnya para pedagang, warga sektiar dan Kapling setempat sudah bertemu dengan penanggung jawab pekerja proyek untuk membahas mengenai peruntuhan bangunan Ramayana aksara.

Ditemui di lokasi Kepala Linglungan 15 Kelurahan Pahlawan Kecamatan Medan Perjuangan, Rusmini mengatakan, kemarin sudah dibahas soal ini dan mereka berjanji sebelum peruntuhan akan memberitahukan kepada warga sekitar supaya melakukan aba aba untuk menutup seluruh rumah dan jualannya.

“Tapi tadi kenapa gak ada pemberitahuan sebelum peruntuhan,” ungkap Rusmini (TM/SURYA)

Related posts

Leave a Comment