topmetro.news – Ledakan tabung Elpiji terjadi di Jalan Binjai KM 2.9 Tanjungpura Pasar 2 Tugu Rambutan Titi Papan Kabupaten Deli Serdang (bukan Binjai Tandem sebagai di berita sebelumnya). Ledakan tabung Elpiji tersebut terjadi pada pukul 10.00 WIB, Kamis (27/8/2020).
Informasi dari warga setempat bernama Misdi, bahwa pemilik pabrik las tersebut bernama Buyung. Pabrik las tersebut sudah beroprasi selama puluhan tahun dan baru ini kejadian ledakan elpiji. Bahkan ledakan itu sangat dahsyat hingga memakan korban belasan orang luka serius dan lima meninggal dunia, termasuk orangtua dan beberapa keluarga pemilik pabrik las.
Ketika disambangi awak media di lokasi kejadian, diketahui bahwa tabung gas elpiji yang meledak bisa digunakan untuk las besi. Ada tiga buah tabung elpiji meledak dengan spontan hingga mengakibatkan banyak korban.
BACA JUGA | Ledakan di Binjai Tandem, 3 Tewas, 13 Luka Parah
Lima Meninggal Dunia
Tabung elpiji yang meledak terhempas ke luar jalan hingga mengenai pengendara mobil Fortuner berwarna hitam. Akibatnya supir Fortuner bernama Budi itu meninggal dunia di lokasi. Kini korban yang meninggal sudah dibawa ke RS Wira Husada.
Begitu juga korban meninggal lainnya sudah dibawa ke rumah sakit tersebut. Salah satu korban meninggal lainnya bernama Ayu warga Pasar Sidumulio. Wanita ini bekerja sebagai sekretaris sekaligus tukang masak dan merupakan keponakan pemilik pabrik las, Buyung.
Korban meninggal lainnya adalah pekerja bernama Erwin dan Wiwit. Kemudian Adi Suwito (75) yang merupakan orangtua pemilik pabrik las juga diketahui meninggal dunia.
Menurut informasi di tempat, karyawan pekerja di pabrik las itu berjumlah kurang lebih 100 orang.
Ironisnya, akibat kejadian tersebut empat mobil pribadi hancur ringsek akibat serpihan tabung las. Tim Gegana sudah turun ke lokasi untuk melakukan investigasi atas kejadian ledakan tersebut. Dan sampai saat ini pihak kepolisian maupun dari pihak TNI setempat masih melakukan penyelidikan.
reporter | Roy D Nainggolan
