topmetro.news – Kegiatan penyerahan secara simbolis pupuk cair hayati oleh Bupati Taput KRA Drs Nikson Nababan Darmonagoro MSi berlangsung di Balai Penyuluhan Pertanian Tarutung, Jumat (30/7/2021).
Turut mendampingi Bupati, antara lain, Kadis Pertanian dan beberapa pimpinan OPD. Tujuan penyerahan pupuk adalah untuk peningkatan produksi tanaman pangan Dinas Pertanian Kabupaten Tapanuli Utara.
Sedangkan maksud kegiatan Penyediaan Sarana Peningkatan Produksi Tanaman Pangan Tahun Anggaran 2021 itu adalah memberikan acuan dan pedoman, menyamakan persepsi, langkah dan kejelasan bagi pelaksana penerima bantuan pemerintah. Sehingga dapat memahami dan melaksanakan tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya.
Jumlah kelompok tani penerima bantuan pupuk hayati cair di Taput adalah sebanyak 578 kelompok tani. Dengan luas lahan 10.000 ha. Hal ini telah memenuhi syarat sebagaimana ketentuan Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Republik Indonesia.
Kemudian, para kelompok tani penerima Saprodi Pupuk Cair Hayati diharapkan, dalam penggunaan disesuaikan dengan dosis yang dianjurkan.
Taput dan Petani
Pada kesempatan itu, Bupati Taput menyampaikan, agar mempergunakan anggaran sebaik mungkin untuk pembangunan desa dan infrastruktur. “Saya berharap apa yang sudah dibantu dimanfaatkan sebaik mungkin jangan sampai disia-siakan,” ujar Bupati.
Ia mengatakan, bahwa pertanian adalah kekuatan bangsa. “Terbukti dalam masa pandemi ini, pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tapanuli Utara masih bisa surplus. Penyumbang terbesarnya adalah dari pertanian dan jasa,” katanya.
Bupati pun berharap, agar hasil pertanian semakin baik dan meningkat. “Jika hasilnya semakin bagus, saya akan perjuangkan anggarannya untuk bantuan,” katanya.
Untuk ke depannya, lanjut Nikson Nababan, sasaran bantuan bukan untuk kelompok tani. Tapi untuk per kecamatan. “Itu namanya Brigade Tani. Hal itu karena 50 persen yang terbagi ke kelompok tani tidak efektif. Itulah prioritas untuk tahun depan,” ujar bupati mengakhiri.
penulis | Erris JN
