TOMETRO.NEWS – Dinas Pemuda dan Olahraga Sumatera Utara fokus membenahi dan meningkatkan sarana dan prasarana (sapras) olahraga, sehingga atlet semakin fokus berlatih demi mencapai prestasi maksimal.
“Itu juga dilakukan sebagai salah satu persiapan menghadapi bidding PON 2018,” kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumatera Utara Baharuddin Siagian, kemarin.
Ia mengatakan, Pemerintah Provinsi dan KONI Sumut tidak main-main dalam menghadapi bidding PON bersama Aceh.
“Keinginan kita untuk menjadi tuan rumah PON 2024 serius, bukan hanya cakap-cakap saja. Pembenahan venue kita prioritaskan 2018,” katanya.
Ia mengatakan, selain fokus pembenahan dan peningkatan sarana dan prasarana olahraga, pembinaan atlet juga masuk dalam prioritas, karena kedua hal tersebut harus berjalan seiring.
Selain itu, katanya, pihaknya menyetujui peningkatan anggaran KONI Sumut sebagai salah satu upaya peningkatan pembinaan demi mendongrak prestasi olahraga Sumut. “PON 2020 di Papua adalah waktu singkat dari segi pembinaan.
“Kita berharap 2018 anggaran KONI lebih dimaksimalkan. Sehingga tidak lagi ada alasan, karena anggaran tidak ada. Ini yang akan kita bangun, sinergikan dengan Pemprov. Harapan kita prestasi lebih baik dari sebelumnya,” katanya.
Baharuddin kembali menambahkan, dengan mencalonkannya Sumut menjadi tuan rumah PON XXI 2024 mendatang justeru mendapatkan dukungan yang penuh dari Gubsu HT Erry Nuradi yang sangat ambisi agar pelaksanaan pesta olahraga empat tahunan itu digelar di Sumatera Utara.
” Buktinya keseriusan Pak Gubsu mendukung Sumut menjadi tuan rumah PON, segala sesuatu hal telah direncanakan dan disiapkan secara matang. Contohnya saja, mulai saat ini kita langsung start untuk melakukan pembangunan sarana olahraga di kompleks kantor gubernur yang sekarang ini kantor Dispora Sumut menjadi pusat olahraga, selain daerah lain yang bakal dibangun dalam waktu dekat ini,” sebut Baharuddin.
” Pak gubernur sangat berkeinginan kuat, Sumut menjadi kiblatnya olahraga di Pulau Sumatera, yang selama ini telah beralih ke Sumatera Selatan. Untuk itu, untuk menjadikan Sumut lebih Paten dalam sarana dan prasarana olahraga, dan prestasi atlet lebih Paten, pak gubernur siap untuk mendukung hal itu semua, demi tercapainya Sumut menjadi Paten,” ungkap Baharuddin. (TM/YOFE)
