TOPMETRO.NEWS – Jalan lintas penghubung dua Kabupaten di provinsi Sumatera Utara atau tepatnya Simalungun menuju kabupaten asahan nyaris lumpuh alias putus.
Tak lain, penyebabnya adalah curah hujan yang begitu tinggi dan kondisi tanah di daerah ini cukup labil hingga mengakibatkan seringnya terjadi longsor didaerah ini.
Seperti pantauan dilokasi lonsor, Huta Bandar Pasir, Kecamatan BP Mandoge terlihat kondisi aspal terdapat banyak longsoran hingga dibuatkan bronjongan (tembok penahan) hampir disepanjang jalan lintas simalungun-asahan.
“Daerah ini memang langganan longsor, salah satu penyebab utama adalah kondisi tanah memang sangat labil, ditambah lagi seringnya melintas truck pengangkut TBS ( tandan buah sawit) dan truck pengangkut minyak CPO yang tonasenya berlebihan,” ungkap salah seorang warga bermarga Sinaga, Kamis (20/7) kepada TOP METRO.
Memang benar, amatan TOP METRO disepanjang jalan truck pengangkut TBS yang diduga milik kebun unit mandoge kerap melintas didaerah ini menuju PKS (pabrik kelapa sawit) yang ada di kebun milik PTPN IV. Begitu juga dengan truck pengangkut minyak CPO hilir mudik lintasi daerah ini.
Masyarakat yang ditemui berharap kepada 2 (dua) kabupaten berdampingan kiranya memberikan perhatian yang maksimal, sebab masyarakat sangat terganggu dalam beraktifitas terutama saat melintasi wilayah ini.(TMD/013)
