DPRD Sumut Minta Kapoldasu Beri Sanksi Bagi Perwira Arogan

TOPMETRO.NEWS – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Utara meminta kepada Kapolda Sumut untuk segera memberi sanksi terutama bagi para perwiranya yang kedapatan bertindak arogan.

“Perwira yang arogan tersebut harus diberi sanksi keras agar menjadi introspeksi,” kata Anggota DPRD Sumut dari Komisi A, Hanafiah Harahap kepada TOP METRO, Rabu (6/9/2017).

Kepada Kapolda Sumut juga Hanafi yang merupakan Wakil Ketua Partai Golkar Sumut ini mendorong harus menegur Kapolres Siantar agar segera menindak secera penegakan disiplin terhadap Kasat Sabhara Polres Siantar yang ternyata telah bertindak diluar batas dengan melakukan penganiayaan terhadap anggotanya Bripda Bayu Nugraha personil Sabhara Polres Siantar pada sabtu kemarin.

Akibat penganiaayaan yang diterimanya kondisi badan babak belur di wajah dan sekujur tubuh, sehingga korban harus mendapatkan pertolongan dan perawatan medis.

“Prilaku perwira tersebut sangat memalukan gak baik,” tegasnya.

Dikatakan Hanafi, perwira tersebut sepantasnya juga dicopot jabatannya dan segera masukkan ke sel tahanan sembari proses penanganan disiplin organisasi kepolisian, atas prilaku tidak wajar yang dipertontonkannya.

“Kenapa demikian, kita khawatir prilaku tersebut dilakukan pada warga sipil, ini sangat berbahaya,” ungkapnya.

Sehingga, ditambahkannya, pemeriksaan kejiwaan terhadap perwira tersebut juga harus diperiksa.

“Kita juga khawatir perwira tersebut menggunakan senjata api organik institusi Polri dengan cara tidak prosedural. Wah ini lebih berbahaya,” pungkasnya.(TM/11)

Related posts

Leave a Comment