topmetro.news – Bisnis online dalam beberapa tahun terakhir dianggap sebagai usaha yang nyaris tanpa modal. Anggapan ini tertanam dibenak masyarakat karena banyaknya iklan dan artikel yang menyatakan demikian. Padahal secara logika, tidak ada bisnis ataupun usaha yang tidak membutuhkan modal.
Anggapan ini mengakibatkan banyaknya masyarakat kita yang tertarik untuk terjun menggeluti bisnis online. Ditambah lagi dengan iming-iming bahwa bisnis online dapat dijalankan sebagai usaha sampingan menyebabkan jumlah peminat bisnis online semakin tinggi di Indonesia.
Fenomena ini menarik minat tim Topmetro.News untuk menelusuri lebih jauh tentang fakta-fakta bisnis online terbaru di tanah air. Berikut beberapa fakta yang kami temukan tentang boomingnya fenomena usaha online di tanah air.
Peluang Bisnis Online
Bicara soal peluang usaha, bisnis online solusinya. Dengan tidak perlu mengeluarkan biaya sebesar membuka usaha konvensional Anda cukup punya ponsel android dan jaringan internet. Itu saja! Peluangnya cukup besar. Bisnis online bisa menjual apa saja. Mulai dari kebutuhan rumah tangga, baju, sepatu, komputer, beranekaragam aksesoris, ponsel, alat kesehatan, suplemen, semuanya ada dijual. Termasuk perlengkapan kebutuhan paling pribadi seperti sex toys bisa dipesan (order) melalui bisnis online.
Soal peluang, Anda tinggal membangun jaringan. Teknis membangun jaringan itupun praktis lewat ponsel dan internet tadi. Semakin luas jaringan Anda, maka pundi-pundi rezeki Anda semakin terisi. Tips untuk membangun jaringan itu, ada juga di perangkat google. Anda cukup ‘searching’ di mesin pencarian seputar cara atau tips membangun jaringan bisnis online.

Fakta peluang bisnis online di Indonesia yang terbuka lebar, sesuai data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menyebutkan tahun 2017 populasi jumlah penduduk Indonesia mencapai 262 juta orang. Dari total populasi penduduk di negeri ini 143,26 juta jiwa merupakan pengguna internet. Mereka selalu menggunakan internet untuk melakukan aktivitasnya sehari-hari, termasuk berbelanja kebutuhan-kebutuhannya.
Dari data itu menunjukkan lebih dari setengah atau setara dengan 54,68% jumlah populasi penduduk di Indonesia merupakan pengguna internet.
Jika dibanding tahun 2016 dengan jumlah populasi penduduk di Indonesia 256,2 juta orang maka pengguna internet mencapai 132,7 juta. Artinya 51,6 atau lebih dari setengah total populasi penduduk di Indonesia merupakan pengguna internet.
Perbandingan jumlah populasi penduduk tahun 2016 dan 2017 mengalami peningkatan sekitar 6 juta orang. Begitu juga dengan jumlah pengguna internet dari tahun ke tahun terus meningkat. Tahun 2018 jumlah pengguna internet naik sekitar 7.150.000 orang atau kenaikannya meningkat sekitar 5%.
Artinya, masyarakat yang menggunakan internet dari tahun ke tahun terus bertambah. Begitupun halnya dengan pembeli (costumer) yang berbelanja lewat online terus menunjukkan angka kenaikan yang cukup signifikan. Dari data-data di atas, kami menyimpulkan peluang usaha lewat bisnis online masih terbuka lebar.

Berbicara tentang peluang bisnis online tim Topmetro.News memiliki data konkritnya. Dari hasil survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2017 jumlah pembeli online di Indonesia mencapai 46.115.394 orang. Sementara jumlah penjual (pebisnis) online mencapai 11.632.712 orang.
Jadi, perbandingan antara pembeli dan penjual di Indonesia masih potensial. Potensi untuk menggarap pasar di bisnis online sangat terbuka lebar dibanding dengan praktik bisnis konvensional yang ada saat ini. Soalnya produk-produk yang dijual di bisnis online selalu memenuhi kriteria baik sesuai dengan kebutuhan konsumen.
Usaha Sampingan
Bisnis Online bisa dijadikan sebagai usaha sampingan. Sesibuk-sibuknya Anda, bisnis online ini tetap bisa dijalankan. Untuk memasarkan produk Anda cukup mempromosikannya di media sosial seperti Facebook maupun di blogg Anda sendiri. Seandainya Anda hingga kini belum memiliki blogg pribadi, teknis pembuatannya pun tersedia di jaringan internet. Anda pun cukup ‘searching’ di mesin pencarian google. Langkah-langkah pembuatan blogg, semuanya ada di sana.
Bagi kaum ibu rumah tangga, kini sebagian sudah menjadikan bisnis online sebagai usaha sampingan. Sambil menjaga anak di rumah, sambil melaksanakan kegiatan sehari-hari, bisnis online dapat dijalankan sebagai usaha sampingan.
Ibu rumah tangga yang (mungkin) saat ini tidak punya pekerjaan atau pengangguran, bisnis online ini solusinya. Di kota-kota besar, kaum ibu rumah tangga sudah tidak perlu takut macet setoran dari suami setiap bulannya. Karena bisnis online ini sudah cukup digandrungi. Bahkan tingkat pendapatan ibu rumah tangga yang menggeluti bisnis online ini justru lebih banyak penghasilannya dibanding suaminya yang setiap hari berada di kantor.
Dari pada mambahas masalah atau membuat status yang tak karu-karuan di media sosial, ibu rumah tangga bisa memanfaatkan bisnis online ini sebagai usaha sampingan. Terlebih kaum ibu rumah tangga punya banyak waktu. Anda tinggal membangun jaringan saja. Semakin luas jaringan bisnis Anda, semakin tak terhingga pula tingkat pendapatan yang Anda peroleh. Anda tinggal mencoba sekarang!
Usaha Nyaris Tanpa Modal
Zaman now, untuk memulai usaha kecil saja, harus menyiapkan modal besar. Dari ratusan ribu rupiah, atau puluhan juta. Sekadar ilustrasi, si Nuni, ibu rumah tangga yang sehari-hari menjual balon. Wanita yang berdomisili di wilayah Perjuangan sekitar Mapolrestabes Medan harus mengeluarkan ratusan ribu rupiah untuk berbelanja balon dan aneka jenis mainan anak- anak di Pusat Pasar Sambu-Medan.
Setelah berbelanja dan menghabiskan modal usaha ratusan ribu rupiah atau (mungkin) jutaan rupiah, si Nuni tadi harus pontang panting berjualan menjual produknya ke sana ke mari. Harus menahankan panasnya terik matahari. Begitu pula kalau hujan tiba-tiba turun, ketar ketir membenahi jualannya dan mengamankannya ke dalam tempat yang sudah disiapkan. Di tulisan ini, kita tak perlu membahas berapa keuntungan real si Nunik dari jualan balonnya, karena bisnis online sudah pasti lebih menggiurkan dibanding usaha jualan balon, karena usaha ini nyaris tanpa modal hanya menyiapkan ponsel android dan jaringan internet saja.
Mudah Dijalankan
Usaha si Nunik berbanding terbalik (kontradiktif) dengan bisnis online yang usaha ini praktis nyaris tanpa modal. Anda tidak perlu repot seperti aktivitas yang digeluti si Nunik setiap harinya. Setelah Anda punya ponsel Android dan jaringan internet, Anda sudah bisa menjalankan bisnis online ini.
Ada beberapa langkah sederhana untuk membangun jaringan Anda dalam praktik bisnis online.
Pertama, bergabung dengan komunitas bisnis yang ada di lingkungan kita. Setelah bergabung, biasanya komunitas ini akan memberi kesempatan untuk anda menelusuri karakteristik anggota komunitas. Jangan pernah malu untuk berpartner dengan mereka, karena sejatinya mereka juga akan membutuhkan Anda dalam jaringan bisnis mereka.
Kedua, perbanyaklah kenalan dan teman Anda. Biasanya di media sosial ada ratusan bahkan ribuan orang dapat kita jalin pertemanan dengan mereka. Dari perkenalan awal di dunia maya, rasanya tak masalah jika sesekali diwujudkan dalam pertemuan dunia nyata. Itu semata-mata bertujuan untuk membangun jaringan bisnis. Jadikan mereka (teman) sebagai bagian dari aset bisnis. Mereka pun akan menjadikan Anda sebagai aset bisnis mereka.
Ketiga, saat pertemuan terwujud dalam dunia nyata, Anda memberinya kartu nama yang sudah kita siapkan sebelumnya. Jangan pernah sepele dengan kartu nama, karena dengan adanya kartu nama hal itu menandakan Anda punya jati diri yang tinggi. Selain itu, dengan kartu nama, mereka akan lebih mudah menghubungi Anda, karena di sana tertera nomor telpon, alamat email dan jenis usaha kita.
Tiga langkah awal ini, diyakini dapat membantu Anda untuk memperluas jaringan bisnis.
Intinya semakin luas jaringan, semakin banyak pula rezeki yang akan mengalir ke kantong Anda. Jadi, selamat mencoba! (art)