TOPMETRO.NEWS – Niat ganti mobil lama ditengah Pandemi virus Corona (Covid-19)? Mungkin butuh banyak pertimbangan. Namun, atas kondisi ini, Suzuki punya solusi jitu. Konsumen tetap bisa ganti mobil lama dengan model yang lebih baru, tetapi tetap mendapat uang tunai guna memenuhi kebutuhan sehari-hari. Kok bisa?
Ganti Mobil Lama Sudah Dilakoni Masyarakat
Hendro Kaligis, Business Development Head PT Suzuki Indomobil Sales menjelaskan fenomena seperti itu memang sudah banyak yang dilakukan oleh sebagian masyarakat. Namun syaratnya utamanya Anda harus memiliki pekerjaan dan pendapatan tetap.
Hendro mencontohkan, seseorang memiliki mobil Suzuki Ertiga generasi awal tahun 2012 yang terjual Rp 100 juta.
Harga Rp 150 Juta
Kemudian ingin naik kelas memiliki Ertiga yang lebih muda atau model facelift lansiran 2016 yang juga bekas, harganya Rp 150 juta.
ARTIKEL UNTUK ANDA | Untung Ada TNI, Bersama Warga, NKRI Utuh Terjaga
Maka hasil penjualan mobil lama tadi, setengahnya bisa sebagai uang muka Suzuki Ertiga 2016 bekas yang diincar. Sisanya yang menjadi utang dibayarkan secara kredit. Adapun sisanya lagi bisa buat pegangan pribadi.
“Jadi yang pertama dia bisa dapat mobil yang usianya lebih muda dan punya cash untuk dipegang,” ungkap Hendro.
BACA PULA | Suzuki Pastikan XL7 Bermain di Segmen SUV, Bukan Sekadar Varian
Seperti diwartakan topmetro.news sebelumnya, rencana Suzuki Indomobil Sales (SIS) meluncurkan produk terbarunya di Indonesia, yakni Suzuki XL7, sudah di depan mata. Bahkan bocoran harga XL7 juga sudah ada.
Model terbaru Suzuki untuk Indonesia ini dipastikan meluncur pada pertengahan Februari ini.
Menariknya, meski berbagi platform dengan Ertiga, tetapi Suzuki mengklaim bahwa XL7 bukan menjadi varian tambahan dari Ertiga yang bermain di segmen low multi purpose vehicle (LMPV).
Reporter | Dpsilalahi
sumber | jpnn
