Deddy Mizwar Diharapkan ‘Mengademkan’ Suasana Pilpres

topmetro.news – Deddy Mizwar diharapkan bisa mendinginkan suasana Pilpres 2019. Demikian Kata Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-KH Maruf Amin, Asrul Sani, kemarin.

Hal itu dkatakan dia saat ditanya apakah Deddy Mizwar disiapkan demi mengamankan suara pemilih di Jawa Barat.

BACA JUGA:

Muhammadiyah: Jangan Saling Klaim Kepentingan Islam

Pola Komunikasi Deddy Mizwar

Soal mengamankan suara, menurut Arsul Sani, itu adalah upaya kerja bersama. Namun pihaknya memang membutuhkan peran Deddy sebagai juru bicara yang utamanya menciptakan pola komunikasi publik yang mendinginkan suasana pilpres.

“Ya yang lebih dingin, lebih adem, tidak mudah terprovokasi. Itulah kami pilih sosok Kang Deddy ini,” kata dia.

Sebelumnya, dia juga menyebut, bahwa penunjukan Deddy Mizwar sebagai Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-KH Maruf Amin, tidak dilakukan mendadak. Kata dia, komunikasi untuk itu sudah dilakukan sejak jauh hari sebelum ini.

Kata Asrul Sani, komunikasi informal sudah lama terjalin antara petinggi parpol di Koalisi Indonesia Kerja dengan Deddy Mizwar. Pihak Jokowi-KH Maruf Amin kemudian mengajak untuk bersama-sama menyukseskan pasangan itu.

“Ini sebetulnya tidak mendadak. Tidak tiba-tiba baru kemarin komunikasinya, tetapi sudah lama. Dan sejauh ini memang sambutannya positif. Beliau mengatakan kesediaannya,” kata Arsul Sani.

Dia mengaku tak ada komunikasi antara pihaknya dengan Partai Demokrat (PD), partainya Deddy Mizwar. Apalagi dipahami bahwa Deddy baru masuk ke PD karena terkait Pilgub Jabar beberapa bulan lalu. Soal dukungan ke Deddy, Sekjen PPP itu mengatakan pihaknya pun pernah mendukung Deddy di Pilgub Jabar lima tahun yang lalu.

Optimis Raih Suara Emak-emak

Kubu Joko Widodo-KH Maruf Amin tak takut dengan rencana kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang akan membentuk satgas emak-emak. Sebab jauh sebelumnya, kalangan perempuan yang mendukung Jokowi-KH Maruf Amin sudah lebih dulu terbentuk.

Menurut Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-KH Maruf Amin, Abdul Kadir Karding, sudah ada beberapa organ relawan pendukung dari kalangan perempuan. Misalnya ada Super Jokowi, Suara Perempuan Jokowi, dan lain-lain.

“Dan hasil surveinya, emak-emak masih milih Jokowi,” kata Karding.

Ketika ditanya tanggapannya soal upaya menjadikan Sandiaga Uno sebagai simbol yang menggaet kalangan perempuan, Karding mengatakan pihaknya menilai simbol-simbol demikian bukan hal positif.

“Itu simbol yang tak bikin kenyang, tak bikin bahagia,” imbuh sosok yang juga menjabat Sekjen PKB ini. “Kalau mau jualan itu program, kerja prestasi. Jangan jualan isu, jargon, ilusi. Tidak bisa itu. Tak laku,” imbuhnya. (TMN)

Related posts

Leave a Comment