SERULING Batak Toba adalah salah satu instrumen musik tradisional yang memiliki peran penting dalam budaya Suku Batak Toba di Sumatra Utara. Sebagai alat musik tiup, seruling ini terbuat dari bahan bambu yang dipahat dan dibentuk sedemikian rupa untuk menghasilkan suara yang lembut namun penuh makna. Seiring berjalannya waktu, Seruling Batak Toba tidak hanya menjadi simbol budaya, tetapi juga menjadi bagian…
Read MoreTag: Prodi Sastra batak
Makna Gorga Rumah Adat Batak Toba (Bolon) Dalam Kehidupan Masyarakat
RUMAH Adat Batak Toba yang dikenal dengan sebutan ‘Bolon’, merupakan simbol kebudayaan yang kaya akan makna dan filosofi. Salah satu elemen yang paling khas dan mencolok dari rumah adat ini adalah gorga, yakni ornamen ukiran yang menghiasi berbagai bagian rumah, terutama di bagian dinding dan tiang utama. Ukiran ini tidak hanya berfungsi sebagai elemen estetika, tetapi juga mengandung makna filosofis…
Read MoreUlos Ragi Hotang Melambangkan Cinta Kasih yang Abadi Dalam Pernikahan Adat Batak Toba
ULOS RAGI HOTANG adalah kain tenun khas Batak Toba yang memiliki corak rotan dan digunakan dalam upacara adat pernikahan. Ulos Ragi Hotang diberikan oleh pihak keluarga dari orangtua pengantin perempuan (pihak hula-hula) kepada pengantin pada saat upacara pernikahan adat Batak. Ulos ini merupakan simbol berkat dan restu dari orangtua pengantin perempuan kepada kedua mempelai. Ulos Ragi Hotang biasa digunakan dan…
Read MorePusat Buah Segar dan Kerajinan Tangan Khas Karo
PASAR Buah Berastagi, yang terletak di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, tidak hanya dikenal sebagai tempat berbelanja buah segar yang melimpah, tetapi juga sebagai pusat penjualan kerajinan tangan khas daerah setempat. Dengan suhu yang sejuk dan lingkungan yang alami, pasar ini menjadi salah satu destinasi wisata favorit bagi para wisatawan yang ingin menikmati kekayaan alam sekaligus budaya dari Suku Karo. Selain…
Read MoreSulim Batak, Alat Musik Tradisional yang Kembali Dikenalkan di Acara Adat
SULIM BATAK, salah satu alat musik tradisional khas masyarakat Batak, semakin menarik perhatian para pecinta seni Budaya Nusantara. Sulim merupakan alat musik tiup yang terbuat dari bambu, dengan panjang sekitar 40-50 cm, dan memiliki enam lubang nada di bagian depannya. Alat musik ini dimainkan dengan cara meniup bagian ujungnya sambil menutup dan membuka lubang nada untuk menghasilkan melodi yang khas.…
Read MoreGondang Sabangunan, Tradisi yang Tetap Bertahan di Tengah Modernisasi
DI TENGAH kemajuan zaman yang serba cepat, Budaya Batak tetap bertahan dengan segala tradisi dan nilai luhur yang dimilikinya. Masyarakat Batak, yang tersebar di wilayah Sumatera Utara, dikenal tidak hanya karena keindahan alamnya, tetapi juga karena budaya mereka yang kuat. Tradisi seperti upacara adat, musik gondang, dan Rumah Adat Bolon, menjadi simbol kebudayaan yang terus relevan meski zaman berubah. Salah…
Read MoreCentong Nasi Bergaya Gorga Batak Memperkenalkan Seni Tradisional Pandoli di Pasar Buah Berastagi
SEJUMLAH seniman Batak khususnya ‘Pandoli Gorga’ memberikan bentuk-bentuk yang unik terutama dalam seni Gorga Centong Nasi. “Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan kembali semangat berbudaya bagi masyarakat khususnya kalangan muda,” kata penggagasnya, S Ginting, di Pasar Buah Berastagi, beberapa waktu lalu. Dalam Pandoli Gorga ini akan ditunjukkan kepada kalangan muda untuk mengasah kemampuan berkesenian dari berbagai aliran. Penggiat seni yang juga…
Read MoreMangokkal Holi: Simbol Kekerabatan dan Penghormatan Terhadap Arwah Leluhur Batak
TRADISI Mangokkal Holi, yang artinya menggali kubur adalah salah satu upacara yang dianggap sakral bagi kehidupan masyarakat Batak Toba. Upacara ini melibatkan pemindahan tulang-belulang nenek moyang yang telah meninggal ke tempat peristirahatan baru, sering kali dalam bentuk tugu atau monumen, dan mencerminkan keyakinan masyarakat Batak, bahwa hubungan dengan leluhur tetap abadi meskipun mereka telah tiada. Makna dan Filosofi Mangokkal Holi,…
Read MoreMangarihiti, Tradisi Bersih Kubur yang Menguatkan Identitas Budaya Batak
TRADISI ‘mangarihiti’ adalah kegiatan tahunan membersihkan makam, menabur pasir, dan memberikan penghormatan kepada nenek moyang. Aktivitas ini biasanya dilakukan menjelang Perayaan Paskah, terutama di kalangan Batak Kristen, sebagai bentuk penghormatan kepada orang yang telah meninggal dan menjaga hubungan dengan nenek moyang. Mangarihiti juga berfungsi sebagai simbol kebersamaan, karena menjadi momen di mana keluarga besar berkumpul, termasuk para perantau yang sengaja…
Read MoreMengungkap Rahasia Ornamen Gorga Boraspati di Rumah Bolon Batak Toba
DALAM cerita-cerita Rakyat Batak, cicak dianggap sebagai makhluk yang hidup dekat dengan manusia dan memiliki hubungan yang erat dengan dunia roh dan leluhur. Salah satu legenda menceritakan bahwa boraspati adalah makhluk pelindung yang turun dari Banua Ginjang (alam atas) untuk menjaga manusia. Karena kemampuannya untuk menempel di dinding rumah tanpa jatuh, cicak menjadi simbol perlindungan, ketahanan, dan harmoni. Boraspati juga…
Read More