topmetro.news – LG Electronics Inc kemungkinan akan menutup bisnis smartphonenya. Pilihan menutup bisnis smartphone LG ini menurut mereka lebih baik daripada harus menjualnya.
Kabar ini sesuai laporan DongA Ilbo dari seorang sumber di industri elektronik. Laporan DongA juga menyebutkan, LG mungkin akan membagikan keputusan bisnisnya pada para karyawan awal April mendatang, sebagaimana laporan Bloomberg News.
Perusahaan katanya, juga telah menghentikan pengembangan sejumlah ponsel bulan lalu, termasuk produk dengan layar gulung. DongA mengatakan LG membatalkan rencana peluncuran seluruh smartphonenya pada paruh pertama ini.
Dengan informasi ini nampaknya negosiasi dengan Volkswagen AG Jerman dan Vingroup JSC Vietnam menemui jalan buntu.
Kabar Vingroup akan membeli bisnis smartphone LG mencuat Januari lalu. Kabarnya perusahaan telah mengajukan penawaran paling menarik yang pernah ada kepada LG.
Vingroup merupakan perusahaan yang bergerak di sejumlah bisnis. Beberapa di antaranya hotel dan pariwisata dan real estate. Juga distribusi hingga telepon seluler.
Kehadiran Vingroup di pasar global memang masih kecil. Namun di Vietnam sendiri, perusahaan ini terkenal sebagai konglomerat besar. Mereka memiliki kapitalisasi pasar mencapai US$16,5 miliar per akhir tahun lalu. Perusahaan juga menyumbang 14% dari ntotal seluruh kapitalisasi pasar perusahaan yang listing di bursa saham Vietnam.
Menghitung Langkah LG
Para pemimpin LG sudah mengeluarkan sinyal siap melepas bisnis smartphone. The Korea Herald melaporkan, mereka telah mengabarkan kepada para staf perusahaan melalui memo internal jika perusahaan akan mengalami perubahan besar dan operasional segmen smartphone.
BACA JUGA | Ponsel BlackBerry Akan Bangkit dari Kubur Tahun ini
Ketatnya persaingan di pasar global juga semakin membuat LG menghitung langkahnya di industri smartphone. Seorang pejabat LG beberapa waktu lalu mengungkapkan, ini jadi waktu LG membuat penilaian dan pilihan terbaiknya.
“Karena persaingan di pasar global yang semakin ketat pada perangkat selular, sudah waktunya bagi LG untuk membuat penilaian dan pilihan terbaik. Perusahaan sedang mempertimbangkan semua opsi. Termasuk menjual, penarikan produk, dan pengurangan bisnis smartphone,” kata pejabat itu.
sumber | CNBC Indonesia
