topmetro.news – Keberadaan mobil operasional Pusling (Puskesmas Keliling) Kecamatan Baktiraja, Humbahas (Humbang Hasundutan), jadi perbincangan hangat masyarakat maupun media beberapa hari terakhir ini.
Pasalnya mobil Pusling tersebut mogok ketika hendak mengantarkan seorang pasien JB (60). Alhasil pasien tersebut diangkut menggunakan mobil pribadi milik seorang Pendeta HKBP, yaitu Pdt Parlin Purba STh. Namun apa, daya pasien tersebut menghembuskan nafas terakhirnya dalam perjalanan sebelum sampai ke rumah sakit rujukan.
Dinas Kesehatan Humbahas melalui Kepala Bidang Pelayanan dan Sumber Daya Kesehatan Hendrik Simamora SH kepada wartawan media ini, di ruang kerjanya, Senin (5/4/2021), menjelaskan tentang keberadaan mobil operasional puskesmas keliling yang sangat memprihatinkan tersebut,
“Hari ini kita (Dinas Kesehatan Humbahas) sudah memanggil para Kepala Puskesmas dan KTU. Mengadakan rapat koordinasi terkait berita Pusling yang terkesan telah terjadi pembiaran dan tidak ada perawatan. Sehingga pada waktu digunakan tidak laik jalan,” jelasnya.
Lebih lanjut lagi Hendri mengatakan, bahwa telah terjadi pembiaran terhadap kendaraan operasional puskesmas keliling. Sehingga terkesan lalai. “Karena itu kan ada anggarannya (tiap-tiap unit) sampai TA 2020,” sebutnya.
Peremajaan Pusling
Masih menurut Hendri, mobil Pusling yang ada di Kecamatan Baktiraja sebanyak dua unit. “Iya Lae, ada dua unit. Namun satu unit sudah memasuki tahap peremajaan. Itulah Pusling yang mogok. Dan untuk Pusling yang satu lagi pada hari itu menurut keterangan dari pegawai Puskesmas sedang beroperasi,” tambah pria yang pernah bertugas di Sarpras RSUD Doloksanggul itu di hadapan para wartawan.
Wartawan kemudian mencoba menelusuri informasi terkait mobil Pusling yang tidak laik jalan tersebut. Dan langsung menuju ke Puskesmas Baktiraja. Di sana, salah seorang petugas jaga Puskesmas Baktiraja mengatakan, bahwa ia tidak terlalu mengetahui tentang kerusakan pada mobil operasional puskesmas keliling tersebut.
Sampai berita ini tayang, Kepala Puskesmas Baktiraja drg Grace belum bisa dikonfirmasi. Beberapa kali wartawan media ini mencoba menghubungi untuk mendapatkan informasi, namun tidak ada jawaban.
reporter | AfG
