PT KAI Diminta Dukung Pertumbuhan Ekonomi di Kota Medan

PT KAI Diminta Dukung Pertumbuhan Ekonomi di Kota Medan

topmetro.news – Ketua DPRD Kota Medan, Hasyim SE meminta pihak PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) kooperatif mendukung pertumbuhan ekonomi di Kota Medan. Tindakan PT KAI melakukan penutupan akses Jalan Aloha di Kelurahan Martubung dengan portal. Sehingga masyarakat tidak bisa menjalankan usahanya sangat disayangkan.

Hal itu dikatakannya menyikapi tindakan pihak PT KAI melakukan penutupan/pemasangan portal permanen di persimpangan Rel Kereta Api Jl Aloha Lingkungan 2 Kelurahan Martubung, Kecamatan Medan Labuhan yang sudah berlangsung sekitar 6 bulan.

“Kita berharap pihak PT KAI kooperatif dan berkolaborasi dengan Pemko Medan mendukung laju pertumbuhan ekonomi di Medan. Apalagi saat situasi pandemi Covid 19 saat ini. Rakyat sulit mencari nafkah karena terdampak Covid 19 saat ini. Konon lagi kita yang menghambat akses berusaha,” ungkapnya kepada wartawan, Jumat (30/4/2021).

Diketahui, akibat penutupan Jalan Aloha oleh pihaknya sejumlah usaha tutup. Seperti usaha bengkel mobil harus berhent karena akses keluar masuk ke bengkel tidak bisa lagi. Begitu juga gedung pertemuan dan Vihara tempat ibadah sembahyang tidak dapat difungsikan.

Ditambahkan Hasyim SE yang juga Ketua PDI Perjuangan Kota Medan itu, pihak PT KAI dan Dinas Perhubungan Kota Medan diharapkan dapat menindaklanjuti kesepakatan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) di Komisi I DPRD Medan Senin 5 April 2021 lalu. Dalam RDP itu, PT KAI dan Dishub Medan supaya membongkar Portal.

Pada saat RDP, adapun alasan pihak PT KAI melakukan pemasangan portal permanen karena diperlintasan kereta api sering terjadi kecelakaan.

Padahal, karena penutupan Portal sangat berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi rakyat dengan akses warga total tidak bisa melakukan aktifitas. Seperti, usaha bengkel tutup, akses ke pekuburan Islam dan Vihara tidak ada lagi.

Selain itu juga, aksen menuju gedung pertemuan tertutup sama halnya akses ke Vihara Panca Darma, Vihara Cheleng Tian serta Vihara Kaguankeng tidak dapat difungsikan.

reporter | Thamrin Samosir

Related posts

Leave a Comment