Wabup Taput Lantik Pejabat Baru Tindak Lanjut Penyesuaian Nomenklatur

Wabup Taput Lantik Pejabat

topmetro.news – Bupati Taput melalui Wabup Sarlandy Hutabarat SH MM lantik 20 pejabat baru di lingkungan Pemkab Tapanuli Utara, bertempat di Aula Martua Kantor Bupati Taput, Tarutung, Senin (10/5/2021).

Hadir Ketua DPRD Taput Poltak Pakpahan, Sekda Indra Simaremare, para staf ahli dan asisten serta para pimpinan perangkat daerah.

Ada sebanyak 20 orang pejabat yang baru menjalani pelantikan. Masing-masing terdiri dari empat pejabat Administrator, 15 pejabat Pengawas, dan satu kepala sekolah.

“Mutasi atau promosi jabatan adalah suatu hal yang wajar sebagai bagian dari proses penyebaran dan penyesuaian kebutuhan personil dalam sebuah organisasi. Keseluruhan proses mutasi ini merupakan suatu bentuk pengembangan struktur organisasi dalam peningkatan pelayanan masyarakat ke arah yang lebih baik. Jabatan sesungguhnya adalah merupakan amanah yang diberikan tidak hanya pimpinan. Tetapi lebih dari itu, jabatan ini merupakan amanah dari Tuhan Yang Maha Esa. Yang kelak akan kita pertanggungjawabkan kepada-Nya,” ucap Wakil Bupati saat membacakan arahan Bupati Tapanuli Utara.

Dasar Pelantikan

Wakil Bupati juga menjelaskan, bahwa pelantikan itu merupakan tindak lanjut dari Peraturan Menteri Dalam Negeri tentang Pedoman Nomenklatur Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten dan Peraturan Bupati Tapanuli Utara No. 12 Tahun 2021 tentang Kedudukan dan Tugas, Fungsi Serta Tata Kerja Sekretariat DPRD Kabupaten Tapanuli Utara.

“Dengan terbitnya dua ketentuan tersebut, sehingga pejabat Administrator dan pejabat Pengawas yang ada saat ini pada Sekretariat DPRD Tapanuli Utara perlu dikukuhkan kembali, karena perubahan nomenklatur jabatan serta tugas pokok dan fungsi jabatan,” jelas Wakil Bupati.

“Saya berpesan agar dalam menjalankan tugas dan kewajibannya harus penuh dedikasi, bertanggung jawab, loyal dan jujur. Selain itu, seluruh ASN merupakan garda terdepan dalam menghambat laju penyebaran Covid-19. Kita semua harus tetap mematuhi Protokol Kesehatan dalam kehidupan. Serta jadi panutan untuk tidak mudik dan tidak Liburan keluar daerah saat Hari Raya Idul Fitri nanti. Kita harus sebagai ‘trompet’ dalam mensosialisasikan ajakan ini di lingkungan kita masing-masing,” tegas Wakil Bupati pada akhir arahan tersebut.

penulis | Erris JN

Related posts

Leave a Comment