topmetro.news – Setiap kota dan kabupaten di Indonesia mengikuti Peringatan Hari Lahir Pancasila. Tahun ini di Kota Solok masih berlangsung secara virtual di Lobi Lantai II Balaikota Solok, Selasa (1/6/2021), mengingat masih dalam masa Pandemi Covid-19.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wali Kota Solok Zul Elfian Umar SH MSi, Ketua DPRD Kota Solok Hj Nurnisma SH, Kapolres Solok Kota AKBP Ferry Suwandi SIK, Dandim 0309 Solok Letkol Arm Reno Triambodo SSos MIPol, Kajari Solok, Sekretaris Daerah Kota Solok Drs H Syaiful A MSi.
Presiden RI Joko Widodo selaku Inspektur Upacara dalam amanatnya mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk bersatu padu dan bergerak aktif dalam memperkokoh Pancasila.
”Sebagai saudara sebangsa dan setanah air mari kita terus memperkokoh persatuan. Mari kita peduli dan berbagi untuk sesama. Mari kita tunjukkan bahwa kita adalah bangsa yang kuat. Bukan hanya mampu menghadapi tantangan, tetapi bangsa yang memanfaatkan kesulitan menjadi sebuah lompatan kemajuan,” ungkap Presiden.
Rapat Forkopimda Kota Solok
Selepas mengikuti Peringatan Hari Lahir Pancasila, Zul Elfian Umar SH MSi pimpin rapat bersama Forkopimda Kota Solok di ruang kerjanya.
Hadir dalam rapat, Ketua DPRD Kota Solok Hj Nurnisma SH, Kapolres Solok Kota AKBP Ferry Suwandi SIK, Dandim 0309 Solok Letkol Arm Reno Triambodo SSos MIPol, Sekda Kota Solok Syaiful A, Plt Kepala Dinas Kesehatan Ardinal, Kepala Kantor Kesbangpol Fidlywendi SSos.
Mengingat status Kota Solok berada di Zona Orange, Wako ungkapkan keresahannya tentang isolasi mandiri pasien Covid-19. Wako khawatir, jika hal itu terus berlanjut akan berpotensi sangat besar penyebarannya kepada anggota keluarga lainnya.
Pada kesempatan itu, Dandim 0309 berikan masukan agar Kota Solok terapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat berbasis Mikro (PPKM Mikro). Pada PPKM berbasis Mikro, ada ketentuan pembentukan posko penanganan Covid-19 di tingkat desa dan kelurahan, dalam rangka pengendalian Covid-19. Selain itu masyarakat juga butuh edukasi tentang PPKM Mikro tersebut.
“Jika ini kita terapkan akan membantu pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19. Karena sudah mulai dari tingkat terendah telah berlaku pembatasan kegiatan,” ungkap Dandim.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Kapolres dan Ketua DPRD. Yakni perlu upaya cepat untuk mengantisipasi tingginya lonjakan kasus terkonfirmasi. Salah satunya dengan penerapan PPKM Mikro, selain tetap peningkatan edukasi kepada masyarakat.
reporter | Yon
