Pemkab Sergai Gelar Vaksinasi Lansia ‘Door to Door’ Datangi Warga

Pemkab Sergai Gelar Vaksinasi Lansia 'Door to Door' Datangi Warga

topmetro.news Pemerintah Kabupaten Sergai menggelar vaksinasi orang lanjut usia (lansia) dengan mendatangi rumah warga secara “door to door” (dari rumah ke rumah).

Upaya ini dilakukan Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) untuk memutus mata rantai pandemi Covid-19. Sekaligus mendukung program Pemerintah Pusat dan memenuhi target 6.000 vaksinasi lansia.

Selain itu upaya yang dilakukan Pemkab Sergai melakukan jemput bola vaksinasi lansia untuk memotivasi para lansia tersebut agar jangan takut divaksinasi. Sebelumnya, vaksinasi lansia dilakukan di Desa Pasar Bengkel Kecamatan Perbaungan Kabupaten Sergai Provinsi Sumatera Utara pada Senin (7/6/2021).

Wakil Bupati Sergai H Adlin Tambunan, Rabu (9/6/2021), mengatakan dirinya ikut serta mendatangi rumah-rumah warga dan memberi semangat kepada para lansia agar jangan takut divaksinasi. Proses vaksinasi lansia juga dilakukan di Puskesmas Pembantu di Pasar Bengkel.

“Sejak pelaksanaan gebyar vaksinasi 6.000 lansia pada pekan lalu di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat, kita terus melakukan vaksinasi di seluruh Puskesmas. Alhamdulillah target itu hampir terpenuhi. Hari ini target 6.000 lansia diharapkan tercapai dan ke depan vaksinasi lansia akan terus tercapai hingga seluruh warga masyarakat divaksin,” jelasnya.

Tahun Ajaran Baru

Dijelaskan Wakil Bupati Adlin Tambunan bahwa mulai pekan depan pihaknya akan menyasar vaksin bagi tenaga pendidik dan guru. Ini dilakukan karena akan memasuki tahun ajaran baru dan guru akan berinteraksi aktif dengan para murid.

“Untuk ke depanya akan kita sasar pelaksanaan vaksinasi guru sebanyak 8.000 mulai pekan depan. Ini langkah menekan penyebaran virus Covid-19 di daerah ini. Oleh karenanya, kami ingatkan kepada warga bahwa vaksinasi ini tidak menjadi jaminan terhindar virus Covid-19. Namun vaksin ini adalah salah satu langkah mencegah penyebaran virus tersebut,” imbuh Wabup.

Selain vaksin, katanya lagi, masyarakat juga harus menerapkan protokol kesehatan 5M, yakni tetap memakai masker saat beraktivitas, mencuci tangan dengan sabun atau handsanitizer, menjaga jarak, menghindari kerumunanan dan mengurangi mobilitas.

“Kita harap dengan prokes yang ketat Sergai akan kembali ke zona hijau,” pungkas Adlin Tambunan.

Salah seorang lansia yang ikut divaksin, Juriyah mengaku awalnya dia takut divaksinasi. Namun akhirnya ia mau vaksin agar terhindar dari penyakit khususnya virus asal Wuhan ini.

“Alhamdulillah sudah divaksin tadi, gak sakit ternyata. Saya takut kena penyakit, berbahaya makanya mau divaksin,” ungkapnya.

Hal yang sama juga diungkapkan lansia lainnya bernama Edi Anshari. Ia mengaku disuntik vaksinasi tidak sakit.

Pria yang mengalami struk sebagian anggota tubuhnya ini terlihat kesulitan untuk mendatangi tempat vaksinasi. Sehingga pihak tenaga kesehatan berinisiatif mendatangi dan memvaksinnya di rumah.

Kegiatan vaksinasi tersebut dihadiri Kadis Kesehatan Sergai dr Bulan Simanungkalit, Camat Perbaungan Muhammad Fahmi, Kepala UPT Puskesmas dan Kepala Desa Bengkel.

Penulis: Erris J Napitupulu

Related posts

Leave a Comment