Satpam Pajak Simpang Limun Aniaya Pria Berkebutuhan Khusus

Pria berkebutuhan khusus2

TOPMETRO.NEWS – Pria berkebutuhan khusus mengalami nasib apes. Ya, pengemis di Pajak Simpang Limun, Jalan SM Raja itu dianiaya seorang Satpam pada Sabtu (26/6/2021). Menurut saksi mata bernama Sariaman, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 09.30 WIB, Sabtu, 26 Juni 2021.

“Sekitar Pukul 09.30 WIB,” ujar Sariaman yang juga petugas parkir di sana.

Secara rinci, Sariaman memang tidak mengetahui pemicu penganiayaan itu. Pasalnya, peristiwa itu terjadi secara spontan, tiba-tiba Satpam PT Inatex yang belakangan diketahui bernama Maurits Tarihoran mendatangi seorang pria berkebutuhan khusus dimaksud, sedang meminta-minta hingga terjadi pemukulan.

Melihat itu, Sariaman pun turut melerai keduanya. Pria yang diperkirakan berusia 35 tahun itu, menurut dia, biasanya mengemis di Pajak Simpang Limun.

Pria berkebutuhan khusus itu pasca kejadian langsung dijemput istrinya. Pria malang ini diketahui berdomisili di Lubuk Pakam.

Pria berkebutuhan khusus

Tak berapa lama, dikabarkan oknum Satpam itu sudah diamankan pesonel polisi Polsek Medan Kota.

Sementara korban penganiayaan, sebelumnya sudah menderita cacat pada wajah hingga bernanah.

Saksi lain, Manalu pekerja di Pajak simpang Limun mengatakan pengemis itu datang setiap hari Sabtu. Biasanya membawa kedua anaknya.

Pria yang dianiaya itu, menurut Manalu, sejauh ini dikenal santun.

Pria itu menderita cacat di wajah sebelah kanan dan sudah mengeluarkan bau.

“Kawan (red, pengemis) itu, santun dan ramah. Kita enggak tega,” kenang Manalu.

Menurut Manalu, apabila petugas parkir tidak melerai, oknum sekuriti itu terus membabi buta. “Untung dilerai,” ujar Manalu.

Sementara itu, Satpam sekitar bernama Hotner mengatakan, tidak mengetahui penyebab terjadinya penganiayaan itu.

Menurut Hotner, dirinya berbeda shift dengan Satpam yang kini sedang bermasalah itu.

“Saya juga tidak tahu, karena kami berbeda shift,” ujar Hotner.

BACA SELENGKAPNYA | Giliran Pemred Media Online Gorontalo Terkapar Dibacok OTK

Seperti diberitakan TOPMETRO.NEWS sebelumnya, Pemred media online, Mara Salim alias Marsal Harahap di Siantar yang dibunuh, masih segar di ingatan. Kini giliran Pemred (Pemimpin Redaksi) di Gorontalo terkapar dianiaya Orang Tak Dikenal (OTK), sekitar Pukul 16.03 WITA di Kelurahan Molosipat U, Kecamatan Kota Barat Kota Gorontalo, Jumat Sore Hari (25/06/2021).

Inilah yang dialami Butota.id, Jeffry As Rumampuk, Pemimpin Redaksi (Pemred) Media Online Gorontalo yang menjadi korban pembacokan OTK itu.

sumber\foto | matatelinga/suara
reporter | jeremitaran

Related posts

Leave a Comment