Polisi Gerebek Spa di Medan, Kondom Bekas Pakai Disita, 21 Wanita Diangkut

Polisi gerebek Spa

Topmetro.News – Polisi gerebek Spa (mandi uap) di wilayah Medan, persisnya di Jalan Merak Jingga, Kecamatan Medan Barat. Penggerebekan polisi di lokasi tempat mangkal pria hidung belang Sabtu (17/7/2021) itu lantaran sudah melanggar PPKM Darurat Covid – 19.

Kombes Pol Riko Sunarko, Kapolrestabes Medan yang ikut dalam penggeledahan itu mengaku, kecewa melihat pengelola Spa beroperasi di saat PPKM Darurat.

Menurut dia, ketika pengusaha lainnya mematuhi PPKM Darurat di Medan, malahan pengelola Spa ini mencari keuntungan dengan menyediakan wanita penghibur kepada tamu di Spa itu.

“Wanita-wanita yang diamankan juga mempunyai tarif tersendiri untuk si yang ingin mendapatkan jasa layanan terapis,” imbuhnya.

Tentunya, penggerebekan ini akan akan tetap berlangsung ke lokasi – lokasi Spa yang banyak di Kota Medan.

Dirinya mengaku, polisi gerebek spa, pihaknya telah menyita sejumlah barang bukti kondom yang sudah digunakan, ratusan dan 21 wanita turut serta diboyong petugas guna pemeriksaan lebih lanjut.

Sehubungan dengan itu, Satpol PP Kota Medan langsung memberikan surat peringatan kepada pengelola Spa di Jalan Merak Jingga Medan.

Sementara itu, wanita berinisial DI (30) yang diciduk petugas Polrestabes Medan di Spa tersebut mengaku mendapatkan keuntungan dari tamu yang mendapatkan jasa terapis itu.

“Saya bisa mendapatkan Rp 300 – 600 Ribu setiap pelanggan yang ada,” jelasnya.

Lokasi Spa yang digerebek itu sangat sulit diketahui warga Kota Medan. Sebab di TKP tidak dipasang plang maupun spanduk. Sehingga aktivitas ilegal yang dilakukan oleh Spa ini banyak mendapatkan keuntungan.

“Tetap kita tindak lokasi pria hidung belang yang buka di masa PPKM Darurat di Medan,” papar Kapolrestabes.

BACA PULA | Polisi Kecolongan, Bupati Samosir Langsung Gerebek Judi

Seperti diberitakan Topmetro.News sebelumnya Bupati Samosir hebat. Begitulah penilaian sementara warga daerah itu. Ditengarai dirinya menerima upeti dari bandar judi setempat, terlebih maraknya judi tembak ikan di Kabupaten Samosir, bikin Bupati Samosir Vandiko Gultom geram.

Tak pelak lagi, untuk membuktikan dirinya tidak pernah menerima upeti dari bandar judi, Vandiko Gultom bersama jajarannya dan pihak kepolisian turun dan menggerebek lokasi arena judi tembak ikan di sekitaran kompleks perkantoran Bupati Samosir, Selasa (6/7/2021).

Mendapati adanya mesin judi dan beberapa pemain yang lagi asyik memainkan permainan judi tembak ikan membuat Bupati Samosir Vandiko Gultom kesal dan marah.

sumber\foto | medancyber

reporter | jeremitaran

Related posts

Leave a Comment