Merdi Sihombing Gelar Koleksi Busana Ulos Silalahi

Busana ulos Silalahi

Topmetro.News – Busana ulos Silalahi digelar fashion shownya. Ini dalam rangka pagelaran koleksi perancang Merdi Sihombing di Alun-alun Indonesia. Sejumlah busana dari bahan Ulos Silalahi dari Desa Silahisabungan, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara dipamerkan.

Hadir untuk membuka fashion show ini Lily Marpaung Sambuaga, istri Wakil Menteri Perdagangan, yang menyatakan apresiasinya terhadap karya-karya penenun dari komunitas perempuan penenun Kabupaten Dairi.

“Ulos Silalahi, koleksi yang terlahir dari program pengembangan komunitas perempuan di Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Indonesia. Dalam proyek ini saya Merdi Sihombing dan Eco Fashion Indonesia, mendapatkan dukungan dari Dekranasda Kabupaten Dairi Sumatra Utara yang dipimpin oleh Ny. Romy Mariani Eddy Berutu dan didukung Inalum. Motif koleksi SILAHI terinspirasi dari kain warisan budaya marga Silalahi di Desa Silahisabungan Kabupaten Dairi Sumatera Utara,” ungkap Merdi Sihombing yang juga CEO dari Eco Fashion Indonesia melalui keterangan, Minggu (30/10/2021).

Tenun ulos ramah lingkungan dari Dairi sebelumnya sudah pernah diboyong ke panggung fashion yakni di Antwerp, Belgia sebagai bagian dari Eco Fashion Indonesia 2019, serta ajang Beli Kreatif Toba 2021 dan beberapa acara lain di Jakarta.

Merdi Sihombing memaparkan koleksi Ulos Silalahi yang memiliki potensi untuk mendunia, bukan hanya karena diproses dengan menggunakan pewarna alam yang ramah lingkungan namun juga dikerjakan oleh penenun perempuan yang belakangan ini menjadi topik utama dalam Sustainable Development Goals.

“Perempuan dan ibu rumah tangga berperan paling besar dalam benteng pertahanan kebudayaan Indonesia. Perempuan memiliki kelebihan lebih sabar dan teliti dibandingkan pria serta mampu multitasking. Semua hal tersebut sangat dibutuhkan oleh seorang penenun dan penganyam. Hari ini karya-karya mereka kita tampilkan disini sebagai apresiasi terhadap perempuan penjaga bumi,” jelas Merdi.

Sekadar diketahui sebelumnya Eco Fashion Week Indonesia pertama kali digelar di Gedung Stovia, Jakarta tahun 2018 silam.
Eco Fashion Indonesia yang diinisiasi Merdi Sihombing, Rita Darwis serta Myra Suraryo berkomitmen untuk melestarikan budaya nasional, melindungi masyarakat adat Indonesia dan memulai satu gerakan terpadu yang mewakili semua hal “eco”, “etis” dan “hijau” serta bertujuan mengadvokasi prinsip-prinsip fesyen berkelanjutan di Indonesia.

Mengenai ulos dalam budaya adalah kain dalam berbagai pola yang ditenun secara khas berbentuk selendang yang melambangkan ikatan kasih sayang antara orang tua dan anak-anaknya atau antara seseorang dan orang lain.

Menurut konsep ulos adalah suatu tindakan yang diresapi kualitas religius dan magis dan oleh karena itu dalam pembuatan dan penggunaannya disertai oleh sejumlah pantangan.

Dalam kepercayaan masyarakat, ulos dianggap sebagai benda yang diberkati kekuatan supernatural.

BACA PULA | Endang Budi Karya Kagumi Keindahan Ulos Batak

Seperti diberitakan topmetro.news sebelumnya Endang Budi Karya Sumadi, Ketua Bidang Usaha Wira Usaha Baru Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) yang juga istri Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, mengagumi keindahan salah satu kerajinan dari Suku Batak yakni Kain Ulos.

Bahkan, hasil kerajinan yang kaya akan nilai-nilai filosofi tersebut sudah layak mendunia.

Hal itu disampaikan Endang Budi Karya saat mengunjungi Pelatihan Wirausaha Baru Bagi Para Perajin pada Daerah Wisata Danau Toba. Berlangsung, Kamis (15/10/2020), bertempat Hotel Inna Parapat, Jalan Marihat Nomor 1 Tiga Raja Girsang Sipangan Bolon Simalungun.

sumber\foto | beritasatu
reporter | jeremitaran

Related posts

Leave a Comment