topmetro.news – Atletico Madrid dua kali dikalahkan Liverpool musim ini. Bertandang ke Anfield, Los Rojiblancos ditekuk 0-2 pada matchday 4 penyisihan Grup B Liga Champions 2021/2022 , Kamis (4/11/2021) dini hari WIB.
Pelatih Atletico,Diego Simeone mengaku keadaan makin sulit ketika pemainnya mendapat kartu merah pada laga tersebut. Sedangkan kemenangan Liverpool dibuka Diogo Jota pada menit ke-13 dan gol Sadio Mane menit ke-21.
Keadaan Atletico Madrid semakin parah dengandiusirnya Felipe, yang menerima kartu merah pada menit ke-36. Simeone mengakui hal tersebut membuat laga menjadi sangat sulit.
Walau demikian, Simeone menganggap permainan Liverpool sejak awal laga sudah sangat bagus. Simeone juga merasa pertahanannya cukup bagus, mengingat tak kebobolan lebih banyak dengan berbekal 10 pemain saja.
“Mereka memulai laga dengan baik, tetapi begitu juga dengan kami. Kemudian gol pertama mereka datang dan pemain kami diusir. Sudah jelas, sejak saat itu situasinya menjadi semakin rumit,” kata Simeone di laman resmi UEFA.
Atletico Madrid Sempat Berharap Bisa Bangkit
“Mereka menampilkan permainan yang begitu kuat. Kami tidak bisa bermain sesuai keinginan. Kami terus bekerja keras pada babak kedua. Kemudian kami menyadari, jika bisa bertahan dengan baik walau defisit pemain, selama menjaga konsentrasi. Kami bertahan dan berharap bisa bangkit, tetapi gagal,” ujarnya.
Kekalahan ini membuat Atletico Madrid menempati posisi ketiga klasemen Grup B, dengan poin 4. Mereka tertinggal satu angka dari Porto, dan unggul tiga poin atas AC Milan.
Baca Juga: Rooney Sebut Manchester United Asuhan Solskjaer Pemalas
Menariknya, kedua tim itu akan menjadi lawan Atletico pada sisa fase grup. Dengan satu tempat sudah menjadi milik Liverpool, tiga tim akan saling sikut untuk menuju 16 besar. Simeone tak sabar menghadapi kedua laga itu.
“Kami tahu jika persaingan akan berat hingga akhir. Masih ada tiga tim yang bisa lolos, sehingga laga itu akan menarik. Saya senang dengan perjuangan tim pada paruh kedua,” tutur Simeone.
sumber | sindonews
