topmetro.news – Pertemuan kedua Kelompok Emak-emak dari Merapi Area ini saat ini sudah bersatu antara PPL-MT dengan Emak Emak Peduli Lingkuangan Area.
Mereka sudah sepakat untuk memperjuangkan haknya berupa hak kopensasi dampak debu yang di akibatkan angkutan batu bara di sepanjang jalan lintas sumatera di Merapi.
Ketua GRPK RI, Saryono Anwar Ssos mengatakan agar kesepakatan yang sudah tercapai dari kedua pihak emak-emak untuk bersatu memperjuangkan kepentingan masyarakat Merapi. Sehingga jangan sampai pecah ujung lebih baik kita jaga bersama sama satu dalam kesatuan demi memperjuangkan kepentingan warga Merapi.
Sementara perwakilan emak-emak Merapi Barat, Misra mengatakan, demi memperjuangkan hak hak rakyat merapi dan menjaga kekompakan.
“Kita harus kompak, agar pihak perusahaan tambang maupun Transportir Batu Bara menghargai Perjuangan kita,” tegas Misra
Kartini yang mewakili dari Emak-emak Merapi Timur menjelaskan dalam pertemuan ini, dirinya sangat setuju dengan kekompakan kelompok Emak-emak di Merapi.
“Kita jaga perjuangan ini dengan semangat” jelas Kartini
Kartini mengingatkan apgenda pada Kamis 11 Nopember 2021 nanti ke Dishub Provinsi Sumsel. Diharapkan oleh kartini massa yang akan di bawah antara 500 orang.
“250 orang ke Dishub 250 Orang nunggu di Perusahan yang tidak bayar,” tegas Kartini.
Kartini menuturkan tujuan titik aksi demo pertama di Dishub Provinsi Sumsel serta DPRD Sumsel Komisi 4.
Reporter | Fasmadhy deddi
