topmetro.news – Razia yang dilaksanakan team gabungan Polres Tapanuli Utara dan Polsek Sipoholon, mengamankan 14 unit sepeda motor dari Jalan Balige Desa Hutauruk Kecamatan Sipoholon Taput, Minggu (30/1/2022) pukul 02.00 dinihari.
Saat ke 14 unit sepeda motor tersebut diamankan petugas, pemiliknya berlarian dan meninggalkan sepeda motornya di pinggir jalan, sehingga saat disita, tak seorang pun pemiliknya di tempat.
Saat dikonfirmasi wartawan, Kapolres Taput AKBP Ronald Sipayung SH SIK MH melalui Kasi Humas membenarkan hal tersebut.
“Tadi pagi sekira pukul 02.00 WIB, team gabungan dari Polres Taput dan Polsek Sipoholon melakukan razia khusus untuk pelaku balap liar yang sudah sangat meresahkan warga juga pengguna jalan,” katanya.
“Selama ini, para pembalap liar yang beraksi di Jalan Balige sudah sering terjadi pada malam hari. Saat kita lakukan razia, mereka berlarian untuk menghindari petugas kita. Tadi malam, team kita sudah membuat strategi khusus untuk mengamankan mereka. Dengan terlebih dahulu menyusup di setiap simpang. Lalu mobil patroli meluncur dari titik start dan finish sehingga mereka tidak bisa lari,” ujar Kapolres.
Dikatakan, akibat kehadiran polisi, joki balap liar ketakutan, kocar-kacir meninggalkan sepeda motornya di jalan. Ada yang lari ke arah sungai dan persawahan di sekitar tempat balap.
“Akhirnya team gabungan kita mengangkut 14 unit sepeda motor tersebut ke Polres untuk diamankan dan dilakukan identifikasi,” jelas Kapolres.
Ia menegaskan, operasi serupa akan terus mereka laksanakan setiap malam. “Bukan hanya di wilayah Tarutung, Sipoholon dan Siatas Barita balap liar terjadi. Di kecamatan lain wilayah Taput juha terjadi. Hal ini tidak bisa kita biarkan. Kita akan terus melakukan razia berkelanjutan,” tegasnya.
reporter | Jansen Simanjuntak
