topmetro.news – Bupati Batubara Ir H Zahir MAP kembali memberikan bimbingan dan arahan sekaligus membuka Rapat Koordinasi Pemerintahan Kabupaten Batubara di Aula T Garden Little Bali In Medan Jalan Jati Kesuma Kecamatan Namorambe Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara.
Acara sekaligus pemberian penghargaan kepada OPD yang mendapatkan nilai kepatuhan tertinggi dalam pelayanan publik sesuai penilaian Ombudsman. Sehingga menghasilkan Pemkab Batubara meraih predikat tertinggi atau Zona Hijau dari Ombudsman.
Menurut Zahir, sektor pemerintahan memanfaatkan digitalisasi untuk efisiensi biaya dan waktu dalam pelayanan publik. Sehingga pelayanan publik kepada masyarakat menjadi lebih cepat. Digitalisasi berarti mengubah sesuatu menjadi digital dalam memanfaatkan tekologi. Digital dapat bermacam-macam, mulai dari digital pelayanan, laporan, pemasaran dan lainnya. Di saat Pandami Covid-19 ini, digital harus dimanfaatkan sebaik mungkin bagi berbagai sektor termasuk sektor pendidikan.
Apresiasi Bupati Batubara
Di tempat terpisah Kepala Perwakilan Ombudsman Sumatera Utara secara khusus mengapresiasi Bupati Batubara yang sudah melakukan hal seperti itu. “Memang tugas dan peran kepala daerah dalam penyelenggaraan pelayanan publik. Sebagaimana pasal 6 UU No. 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik,” kata Abyadi kepada awak media via ponsel.
Abyadi juga menambahkan. ini penting untuk menjadi motivasi bagi semua pimpinan unit pelayanan publik. Sehingga mereka merasa bahwa kinerja baik yang mereka lakukan, juga mendapat perhatian dari pimpinan (KDh) dalam bentuk apresiasi reward atau penghargaan.
“Namun sebaliknya, kita juga berharap, bagi pimpinan unit layanan publik yang tidak mau atau tidak berkomitmen memperbaiki layanan publik, sebaiknya juga mendapat sanksi. Paling tidak peringatan keras biar bekerja lebih baik. Dan peringatan itu juga harus dipublis ke publik. Jangan cuma diam-diam,” ujar Abyadi.
Sementara Kadis Pendidikan Batubara Ilyas Sitorus SE MPd, yang akrab dipanggil (Ncekly) usai menerima penghargaan, kepada wartawan mengatakan, apa yang ia raih tidak terlepas dari dukungan ASN di Dinas Pendidikan Batubara.
Mantan Kepala Biro Humas Pemrovsu juga yang terkenal ramah dan selalu dekat dengan awak media itu mengatakan, selain dukungan dari dinas, tak terlepas juga dari dukungan media.
Ia juga mengatakan, penghargaan disampaikan langsung Bupati Batubara Ir H Zahir MAP didampingi Sekdakab Sakti Alam Siregar SH, dan para asisten dan ahli Setdakab Batubara yang disaksikan para kepala OPD dan tamu undangan.
Ilyas juga terus berupaya untuk mengembangkan aplikasi yang ada di dinasnya. Seperti PPBD Online, e-simpelbos.batubarakab, e-layanan, e-mgmp, e-mentoring, e-supervisi, e-dupak, e-saspras, e-layanan, e-keuangan dan lainnya. Ilyas yakin semua ini terus berkembang karena Bupati Batubara sangat mendukung digitalisasi.
Kantor Bupati Batubara
Sebelumnya, Kadis Kominfo Batubara Edwin didampingi Kabid IKP Caca kepada wartawan juga menjelaskan bahwa saat ini sudah tersedia lahan untuk pembangunan Kantor Bupati Batubara seluas 50 hektar. “Kita harapkan di tahun 2022 ini dapat segera kita mulai pembangunannya,” terang Edwin.
Kabag Tata Pemerintahan Sekdakab Batubara Yaser Abdillah SSTP mengatakan Bupati Batubara meluncurkan beberapa aplikasi di awal tahun 2022. Yaitu Aplikasi e-arsip, e-absensi dan tanda tangan elektronik.
Di samping itu, Zahir juga memberikan piagam penghargaan atas penilaian Ombudsman Sumatera Utara. Juga melakukan peluncuran serta penyampaian resume Buku Zahir Prestasi dan Karir dari penulis Dr H Agus Salim SAg MAP.
Juga ada penyampaian resume buku Kiat Zahir Membolo Pantai Sejarah oleh Buyung Morna dan penyampaian pembanding buku oleh Prof Dr H Syafaruddin MPd. “Di samping itu juga pemutaran video e-absensi, e-arsip dan tanda tangan digital,” terang Yaser.
Hadir dalam kesempatan itu, Sekda Kabupaten Batubara. Ketua PKK Kabupaten Batubara Maya dan staf ahli, asisten, Kepala OPD, camat, Prof Safaruddin MPd. Penulis dr Agus Salim SAg MAg, Buyung Morna, Barisan Muda Al Ittihadiyah, serta puluhan undangan lainnya.
reporter | Bimais Pasaribu
