Perdana, Pemkab Sergai Gelar Pasar Murah Sekaligus Vaksinasi di Tanjung Beringin dan Dolok Masihul

Pemkab Sergai menyikapi kelangkaan minyak goreng dan proses percepatan penanganan Pandemi Covid-19 dengan kreatif

topmetro.news – Pemkab Sergai menyikapi kelangkaan minyak goreng dan proses percepatan penanganan Pandemi Covid-19 dengan kreatif. Hal tersebut terlihat jelas dalam gelaran pasar murah yang berlangsung di pelataran Kantor Camat Tanjung Beringin, Jumat (11/2/2022).

Bupati Darma Wijaya, di ruang kerjanya, Komplek Kantor Bupati Sergai menyebut, bahwa pasar murah oleh Pemkab Sergai itu bertujuan untuk menanggulangi rendahnya ketersedian stok minyak goreng di tengah tingginya permintaan masyarakat. Apalagi beberapa waktu yang lalu harganya sempat melonjak tinggi, sebelum pemerintah pusat mengambil kebijakan penurunan harga.

Namun Bupati menyebut, gelaran pasar murah juga terlaksana berbarengan dengan upaya Pemkab Sergai untuk mengejar angka capaian program vaksinasi.

“Jadi dalam kegiatan pasar murah ini, kita juga turunkan tim vaksinator. Masyarakat bisa mengikuti vaksinasi I, II dan Booster. Nah, masyarakat yang sudah ikut vaksin akan dapat prioritas untuk bisa membeli minyak murah ini,” papar Bang Wiwiek, sapaan akrab Bupati.

Lebih lanjut disampaikan Bupati, bahwa pasar murah rencananya digelar di 17 kecamatan se-Sergai. Dan untuk sementara masih menyediakan minyak goreng. Kata Bupati lagi, bahwa kegiatan perdana berlangsung di Kecamatan Tanjung Beringin dan Dolok Masihul.

“Semoga dengan adanya kegiatan seperti ini di tiap-tiap kecamatan, masyarakat dapat terbantu. Serta dapat mendongkrak capaian vaksinasi di Sergai,” tutup Bupati.

Harga dan Stok

Sementara itu Camat Tanjung Beringin Elmiati, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi dan pasar murah bersama jajaran Polres Sergai menyampaikan, bahwa minyak goreng di pasar murah tersedia sebanyak 500 liter. Harga dalam kemasan ukuran 825 ml Rp10.000. Tiap warga yang sudah ukut vaksin, boleh maksimal menebus dua kemasan.

“Syukur Alhamdullilah. Bisa kita lihat bagaiamana antusiasme masyarakat dalam menyambut kegiatan ini. Dari data yang saya dapatkan, hari ini (kemarin-red)ada sekitar 200 orang yang vaksin di lokasi,” katanya.

Sama halnya dengan Bupati Sergai, ia pun berharap kegiatan semacam ini bisa terus terlaksana dalam menyikapi langkanya pasokan minyak goreng. Sekaligus jadi ajang untuk menyukseskan vaksinasi di Sergai.

“Seperti yang beberapa waktu disampaikan oleh Pak Presiden Jokowi, vaksinasi adalah salah satu syarat vital dalam upaya menghadapi pandemi. Apalagi saat ini Indonesia sudah masuk gelombang pandemi ketiga dengan munculnya Varian Omicron. Terutama di Jawa dan Bali,” tuturnya.

Selain vaksinasi, Elmiati juga meminta seluruh pihak khususnya warga Tanjung Beringin untuk berdisiplin dalam menjalankan prokes. “Tak cukup vaksin saja. Kita juga perlu patuh prokes, utamanya penggunaan masker dalam aktivitas sehari-hari,” tutupnya.

Adanya pasar murah yang berbarengan dengan vaksinasi ini dapat respon sangat positif oleh warga Tanjung Beringin. Boru Sinaga (40), salah seorang warga Dusun III Pematang Terang, mengungkapkan bahwa ia bersama beberapa rekannya mendapat informasi terkait pasar murah dan vaksinasi dari pihak desa.

“Semoga program semacam ini bisa terlaksana secara rutin karena sangat membantu warga,” harapnya.

penulis | Erris JN

Related posts

Leave a Comment