topmetro.news – Pasca OTT Bupati Langkat nonaktif, Terbit Rencana PA (Cana) beberapa waktu yang lalu, Wakil Bupati Langkat H Syah Affandin SH (Ondim) pun langsung diangkat sebagai Plt Bupati Langkat.
Proses itu memang wajar dan sudah sesuai dengan ketentuan serta peraturan yang berlaku.
Jadi, bukan asal main angkat saja. Lalu, jika kasus Cana berkekuatan hukum tetap/ingkrah, Ondim pun akan langsung diangkat sebagai Bupati.
Nah, jika segala sesuatunya berjalan lancar, maka Ondim pun akan memimpin sampai tahun 2024.
Setelah itu, Syah Affandin akan berjuang lagi agar bisa memimpin untuk periode kedua. Kalau masyarakat puas dengan kepemimpinannya, maka secara otomatis dukungan akan mengalir kepadanya.
Sebaliknya, jika masyarakat kecewa, maka terbukalah peluang bagi calon-calon yang lain untuk bertarung di Pilkada 2024 yang akan datang.
Terkait hal ini, banyak yang bilang, sekaranglah masanya yang muda yang memimpin. Sehingga mulai mencuat nama-nama tokoh muda, seperti H Rizky Yunanda Sitepu, Ricky Antony, dan M Mas’ud MZ SH MH CPM CPCLE Adv atau yang akrab dipanggil Dimas.
Bahkan, Dimas sudah menyampaikan keinginannya untuk maju dan sudah pula menyiapkan programnya untuk memajukan Langkat, dengan nama Program Langkat Emas 2024.
Keinginannya itu disampaikannya kepada para wartawan dalam berbagai kesempatan, termasuk baru-baru ini saat makan siang bersama para wartawan di Warung kopi Jarik, di Pasar 6 Kwala Bingei, Stabat.
Sah-sah saja dia menyampaikan hal itu, sebab menjadi pemimpin itu adalah hak bagi setiap warga negara. Lalu, kenapa hal itu berulang kali disampaikannya kepada para wartawan? Itu karena kedekatannya dengan para wartawan.
Lalu, apa Program Langkat Emas tersebut? Sambil tersenyum Dimas pun menjelaskan.
“Ada beberapa program yang sudah saya rancang. Tujuannya, agar Langkat bisa lebih berkembang dan maju,“ ujarnya.
Ada pun program yang akan dilaksanakan Dimas, yakni:
- Mengembalikan jati diri bangsa dengan kembali menjalankan nilai-nilai Pancasila dan semangat gotong royong, kekeluargaan, cinta tanah air dan ramah-tamah di tengah-tengah masyarakat yang multi etnis.
- Memanfaatkan semua potensi yang ada untuk kesejahteraan masyarakat, baik dari sumber daya alam, sumber daya manusia, maupun dari adat istiadat dan budaya yang dimiliki.
- Meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat untuk pendidikan dan peningkatan prestasi olahraga, sehingga Langkat bisa lebih dikenal.
- Meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan meningkatkan PAD untuk kesejahteraan masyarakat.
- Tidak korupsi dan menjauhi kolusi dan nepotisme.
- Tetap menjaga Langkat agar tetap sehat, religius, berakhlakul karimah, aman, nyaman dan kondusif, walaupun terdiri dari berbagai macam suku/etnis dan agama.
Dengan demikian, Langkat akan tumbuh dan semakin berkembang menjadi daerah yang sehat, cerdas, religius, berprestasi, aman, nyaman dan kondusif.
“Ya, sehat karena masyarakatnya gemar berolahraga, suka menjaga kebersihan dan patuh terhadap protokol kesehatan. Cerdas, karena pendidikannya baik. Religius, karena nilai-nilai agama tetap dijaga dan dijalankan. Berprestasi, karena pembinaannya baik, bukan saja pembinaan di bidang olahraga, tapi juga di bidang-bidang yang lain,” ujarnya.
Lalu, tambah Dimas lagi, rasa aman, nyaman dan kondusif, karena walaupun terdiri dari berbagai macam suku, etnis dan agama, tapi masyarakatnya hidup rukun dan damai karena sudah tertanam budaya saling menghormati dan menghargai satu sama lain.
“Dengan demikian, Langkat akan maju karena pembangunannya merata dan sampai ke pelosok desa,” tandasnya.
reporter | Rudy Hartono
