topmetro.news – Bupati Taput Drs Nikson Nababan MSi menggelar ramah tamah dengan penyuluh agama se-Kabupaten Tapanuli Utara. Berlangsung di Sopo Rakyat Rumah Dinas Bupati, Selasa (12/7/2022).
Turut mendampingi bupati, Kabag Kesra Denny Simamora dan Kabag Prokopim David Nainggolan.
Bupati Taput mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kerukunan, keharmonisan, semangat kerja, dan terus berkarya. Jauhkan diri dari konflik kepentingan, perselisihan, dan perbedaan. Serta tetap menyatukan hati dan tekad untuk bersama-sama memajukan pembangunan di Tapanuli Utara.
“Pertemuan ini saya mengajak kita bersama bergandengan tangan membangun Tapanuli Utara. Tagline yang saya buat adalah membangun Taput mulai dari desa. Jangan terpecah belah, mari bergotong-royong untuk mewujudkan cita-cita bersama dalam melanjutkan pengabdian kepada bangsa, negara, dan daerah ini,” ungkapnya.
Bupati berpesan agar penyuluh Agama Islam di Kabupaten Tapanuli Utara harus solid. Bukan menjadi embrio permusuhan. Dan harus dapat memberi contoh baik kepada masyarakat, menjadikan Tapanuli Utara menjadi miniatur Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika yang penuh damai.
Nikson juga memberitahukan akan membantu pengusulan anggaran untuk honor tambahan dari pemda kepada para penyuluh Agama Islam. Serta usulan untuk menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja.
Bupati Tapanuli Utara mengharapkan doa restu serta dukungan agar Pemkab Taput dapat bekerja secara maksimal.
Apresiasi untuk Bupati
Sebelumnya, Ketua Forum Komunikasi Penyuluh Agama Islam (FKPAI) Tapanuli Utara , Ketua Bamusi Tapanuli Utara, Kakankemenag, dan Ketua MUI Tapanuli Utara masing-masing memberikan sambutan.
“Kami sangat bersyukur atas kesempatan ini bisa beramah ramah dengan Bapak Bupati yang kami cintai. Kami sangat kagum dengan Bupati Nikson Nababan yang selalu memperhatikan kami warga Umat muslim di Tapanuli Utara. Juga kami doakan yang terbaik buat Bapak. Dan kami selalu siap mendukung program Bapak untuk kemajuan pembangunan di Kabupaten Tapanuli Utara,” tutur Ketua Penyuluh Agama Islam Taput Jarwal Pangaribuan .
“Suatu berkat yang luar biasa bisa berkumpul dengan Bapak Bupati di rumah dinas. Tugas Bamusi adalah menghalau ujaran-ujaran kebencian, isu-isu SARA yang timbul dalam hal politik yang mempengaruhi kerukunan hidup di masyarakat. Untuk itu Bamusi perlu menjalin kerjasama yang baik dengan para penyuluh agama agar bisa sama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan dalam memajukan masyarakat khususnya di Kabupaten Tapanuli Utara,” ujar Ketua Bamusi Frengki Tarihoran.
Abdul Munir Aritonang perwakilan Kakandepag dalam kesempatan itu menyampaikan, bahwa ini kali pertama penyuluh Agama Islam bisa mendapat kesempatan ramah-tamah ke rumah dinas bupati. Selanjutnya ia menjelaskan kepada Bupati soal keadaan para penyuluh Agama Islam yang membutuhkan perhatian. Khususnya dalam hal honor penyuluh Agama Islam di Kabupaten Tapanuli Utara.
Selanjutnya Ketua MUI Tapanuli Utara Syamsul Pandiangan menyatakan rasa bangga dan syukur memiliki pimpinan yang sangat memperdulikan Umat Islam.
“Kami sangat respek atas kerja keras Bapak Bupati memajukan pembangunan di Kabupaten Tapanuli Utara. Kami dukung program Bapak Bupati. Karena apa pun yang sudah Bapak kerjakan bisa dinikmati ke depannya oleh keturunan kita semua,” katanya.
“Mewakili FKPAI saya mengucapkan beribu terima kasih atas perhatian Pak Bupati yang sudah merespon dengan sangat baik aspirasi kami. Kami siap mendukung setiap program Bapak agar lebih baik ke depannya,” sambung salah satu penyuluh Agama Islam, Mulyadi Siregar.
Sebagai informasi, jumlah penyuluh Agama Islam se-Kabupaten Tapanuli Utara terdiri dari 72 orang. Mereka bertugas di 15 kecamatan.
penulis | Erris JN
