TOPMETRO.NEWS – Patrick Cooper, remaja laki-laki berusia 16 tahun dilaporkan tewas setelah seekor beruang menerkam dirinya. Sekadar diketahui, korban diterkam beruang ketika korban sedang mengikuti lomba lari lintas alam di Alaska, AS, akhir pekan lalu.
Patrick Cooper asal kota Anchorage disebut-sebut sedang mengikuti lomba lari tahunan, Minggu (18/6) yang melintasi kawasan taman nasional Chugach State Park saat dia bertemu beruang itu.
“Ibu dan keluarga korban juga mengikuti lomba lari ini,” kata Nathan Michael, dari kepolisian Anchorage.
Sementara itu, penyelenggara lomba mengatakan, Patrick sudah mencapai puncak gunung dan dalam perjalanan turun saat melintasi kawasan dengan hutan yang cukup lebat saat serangan terjadi.
Sejumlah peserta dan anggota panitia lomba bergegas ke lokasi serangan tetapi tak bisa mendekat karena beruang itu masih berada di lokasi itu.
“Beruang itu masih berkeliaran di lokasi serangan,” kata Tom Crockett, petugas penjaga hutan di Chugach State Park.
Dikatakan, seorang petugas jagawana sempat menembak wajah beruang itu tetapi hewan itu berhasil meloloskan diri.
Jenazah Cooper ditemukan sekitar 500 meter dari jalur lomba yang melintasi kawasan berhutan lebat itu.
Untuk diketahui, pertemuan manusia dan beruang di wilayah itu kerap terjadi dan sejauh ini tak diketahui penyebab serangan beruang terhadap remaja malang itu.
“Remaja ini tak melakukan kesalahan apapun. Dia hanya berada di tempat yang salah. Anda tak pernah bisa memprediksi beruang mana yang ganas atau yang tidak,” tambah Crockett.
Tragisnya, sebelum diterkam beruang, remaja itu sempat mengirim pesan ke keluarganya bahwa dia tengah dikejar hewan buas itu.(tmn)
