topmetro.news – Dalam rangka melakukan evaluasi kinerja dan penguatan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) petugas, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Panyabungan kembali melaksanakan rapat dinas, Selasa (1/11/2022).
Rapat dipimpin langsung oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Panyabungan Mustafa Kamaluddin Simamora yang diikuti oleh seluruh petugas. Mulai dari pejabat eselon IV dan V, staf serta jajaran anggota jaga.
Finger Print
Ada beberapa hal terkait evaluasi kinerja dan penguatan tupoksi yang jadi pembahasan rapat kali ini. Yang pertama sekali sesuai penyampaian Kalapas adalah tentang penggunaan kembali absensi melalui alat ‘finger print’.
“Absensi melalui ‘finger print’ kembali digunakan setelah sebelumnya absensi dilaksanakan secara mandiri melalui Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMPEG),” ujar Kalapas di sela rapat.
Lalu Kalapas juga menekankan kepada seluruh petugas untuk tetap melaksanakan disiplin waktu. Sehingga tidak ada kendala dalam absensi ‘finger print’. Dan Kalapas juga berharap agar petugas serius dalam menanggapi pemberlakuan kembali absensi ‘finger print’, karena terkait pada remunisasi.
Selain membahas pemberlakuan kembali absensi ‘finger print’, Kalapas juga memberikan penguatan kepada jajaran, terutama pada bagian keamanan. Dalam arahannya Kalapas memerintahkan untuk melaksanakan deteksi dini gangguan kamtib secara maksimal.
“Sesuai dengan arahan dari Bapak Direktur Keamanan dan Ketertiban, deteksi gangguan keamanan dan ketertiban harus dilaksanakan dengan semaksimal mungkin dan menjadi atensi utama. Laksanakan tugas sesuai dengan SOP. Lakukan penggeledahan pada P2U. Lakukan kontroling pada blok hunian dan laporkan seketika ketika ada temuan-temuan,” tegasnya
reporter | (Jeffry Barata Lubis
