topmetro.news – Pemkab Samosir merayakan Natal Oikoumene bersama masyarakat. Perayaan Natal Oikoumene berlangsung secara khidmat di Gereja Pentakosta Indonesia (GPI) Nainggolan Sitonggor Kelurahan Parhusip III Kecamatan Nainggolan, Rabu (28/12/2022).
Perayaan Natal Oikoumene mengusung tema, ‘Pulanglah Mereka ke Negerinya Melalui Jalan Lain’ (Matius 2:12). Subtema: Dengan Semangat Natal Kita Diajak Bersama Pemerintah dan Gereja untuk Menemukan Jalan Baru dan Kreatif dalam Mewartakan Kasihnya Kepada Sesama dan Semua Makhluk Ciptaan dalam Rangka Kabupaten Samosir Lebih Maju.
Pada Perayaan Natal ini hadir Bupati Samosir Vandiko T Gultom, unsur Forkopimda, dan Pj Sekda Waston Simbolon. Ada juga para asisten, Kakan Kemenag Tawar Tua Simbolon, pimpinan SKPD, pimpinan BUMN/BUMD. Kemudian, Praeses HKBP Distrik VII Samosir, Ketua FK3S, pimpinan Denominasi Gerakan se-Samosir, tokoh agama, dan tokoh masyarakat.
Perayaan Natal Oikumene diawali dengan ibadah bersama dipimpin Pdt JM Sinaga, di mana dalam khotbahnya yang diambil dari Nats Matius (2:12) mengatakan bahwa setiap Umat Kristen harus bersaudara dan bersatu dalam kasih. Begitu juga dengan membangun Samosir. Perlu kebersamaan agar semua program pemerintah berjalan dengan baik dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Samosir.
Forkopimda Samosir melalui Kasdim Mayor Arh AS ButarButar dan Kasi Intel Kajari Tulus Tampubolon dalam sambutannya menyampaikan, Selamat Natal kepada seluruh masyarakat Samosir. “Kiranya Natal ini memberikan berkat dan mempererat kebersamaan dalam membangun Samosir lebih baik,” katanya.
Jalan Baru
Bupati Samosir dalam sambutannya juga menyampaikan Selamat Natal kepada seluruh masyarakat Kabupaten Samosir. Ia menyampaikan bahwa Tema Natal Oikoumene mengingatkan semua untuk menemukan jalan baru dan kreatif dalam mewartakan kasihNya kepada sesama untuk mewujudkan Samosir yang lebih baik dan lebih maju.
Vandiko mengajak kepada seluruh Umat Kristen untuk menjadikan momen Natal sebagai jalan untuk membangun kebersamaan dan persaudaraan. Saling menghargai perbedaan dan menghormati sesama. “Janganlah kita saling menyikut dan juga saling menjatuhkan satu sama lain. Tetapi marilah kita bersatu menjaga harmonisasi dan ketentraman untuk membangun Samosir lebih baik lagi,” ujar Bupati.
Vandiko menuturkan, bahwa Kasih Natal selalu memberi kedamaian dan kebersamaan. Karena dapat berkumpul bersama dengan seluruh pimpinan gereja dan masyarakat dalam memuji memuliakan untuk memperoleh berkat dari Tuhan.
Setelah acara Perayaan Natal Oikoumene, Bupati Samosir juga memberikan beasiswa kepada 15 siswa/i berprestasi dari jenjang SD hingga perguruan tinggi. Hal itu sebagai perwujudan visi misi Kabupaten Samosir.
sumber | RELIS
