topmetro.news – Menjelang Even F1H2O di Danau Toba, jajaran Pemkab Samosir bersama Polres Samosir, Koramil Pangururan, dan pelajar melaksanakan kurve (bersih-bersih secara bersama).
Gotong royong pembersihan atau kurve diawali dengan apel pagi di Mapolres Samosir, dipimpin Wakapolres, bersama bupati diwakili sekda, dan Danramil Pangururan, Senin (16/1/2023).
Kurve berlangsung pada tiga lokasi. Yaitu, Parbaba (kawasan objek wisata Pasir Putih), Kota Pangururan, dan Aek Rangat. Setelah apel, masing-masing peserta melanjutkan kurve di lokasi yang sudah terbagi dalam tiga peleton.
Pemkab Samosir sangat mendukung pelaksanaan kurve. Di mana, selain mengerahkan staf, Pemkab Samosir juga mengerahkan betor dan truk pengangkut sampah.
Selain mengecek kegiatan pembersihan, Pj Sekda Waston Simbolon, Wakapolres TL Tobing, dan Danramil Pangururan Sugino, aktif dan ikut melaksanakan kebersihan.
Wakapolres Samosir TL Tobing meminta peserta gabungan kurve untuk membersihkan lokasi yang sudah ditentukan. Membersihkan lingkungan mendukung F1H2O sebagaimana instruksi Kapolda Sumut.
“Kita secara serentak untuk pembersihan. Kegiatan ini bukan hanya di daerah kita saja. Tetapi di seluruh polres, pemkab, dan TNI di Kawasan Danau Toba bergerak untuk kebersihan,” kata TL Tobing.
Bupati melalui Pj Sekda Waston Simbolon menyampaikan, Pemkab Samosir sangat mendukung kegiatan tersebut. Serta akan tetap mengerahkan staf untuk melakukan kurve demi menyukseskan F1H2O di Danau Toba.
“Kegiatan pembersihan sangat perlu untuk memberikan kenyamanan bagi wisatawan manca negara yang akan mengikuti dan menyaksikan even,” katanya.
F1H20 akan berlangsung pada 24-26 Februari di Balige Kabupaten Toba. Dengan pelaksanaan even Internasional ini, sebagai kabupaten tetangga, Pemkab Samosir berbenah dan siap menerima kunjungan pendatang.
Menurut perkiraan, Kabupaten Samosir akan banyak dapat kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara.
sumber | RELIS
