topmetro.news – Bupati Asahan H Surya BSc menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2022 dalam rapat paripurna DPRD di Aula Rambate Rata Raya, Senin (27/3/2023).
Tampak hadir Bupati Asahan H Surya BSc, Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin SSos MSi, Ketua DPRD Asahan Baharuddin Harahap SH. Lalu para Wakil Ketua dan anggota, Asisten, Staf Ahli, OPD dan undangan lainnya.
H Surya dalam sambutannya mengatakan LKPJ ini merupakan amanat UU No 23 tahun 2014. Tentang Pemerintahan Daerah dan PP No 13 tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.
Pasal 19 ayat 1 PP No 13 dinyatakan bahwa Kepala Daerah menyampaikan LKPJ kepada DPRD dalam rapat paripurna yang dilakukan 1 kali dalam 1 tahun paling lambat 3 bulan setelah tahun anggaran berakhir.
H Surya mengatakan dokumen LKPJ ini secara substansial merupakan dokumen yang memuat hasil penyelenggaraan urusan Pemerintah yang menjadi kewenangan daerah yang dilaksanakan Pemerintah Daerah.
Hasil pelaksanaan tugas pembantuan dan penugasan. Sehingga dokumen LKPJ ini merupakan progres report atas pelaksanaan kegiatan Pemkab Asahan. Menjadi referensi dalam memberikan saran dan masukan guna perbaikan penyusunan perencanaan dan penganggaran pada tahun berjalan dan tahun berikutnya.
Target Pendapatan
H Surya menyampaikan target pendapatan daerah tahun 2022 ditetapkan Rp 1.705.542.036.833,00, terealisasi Rp1.675.507.917.165,69 atau 98,24 persen. Pendapatan dimaksud bersumber dari PAD Rp162.732.997.328,00, terealisasi Rp157.499.662.625,69 atau 96,78 persen,
Pendapatan transfer ditargetkan Rp 1.520.783.855.089,00, terealisasi Rp 1.496.386.425.430,00 atau 98,40 persen dan target lain-lain pendapatan daerah yang sah Rp 22.025.184.416,00 terealisasi Rp.21.621.829.110,00 atau 98,17 persen.
Belanja daerah Rp1.793.166.676.322,00, terealisasi Rp1.711.068.913.854,5 atau 95,42 persen, belanja daerah terdiri dari belanja operasi Rp1.198.503.847.703,00, terealisasi Rp1.131.412.533.251,57 atau 94,40 persen, Belanja modal dialokasikan Rp308.845.676.257,00, terealisasi Rp298.253.409.596,94 atau 96,57 persen
Belanja tidak terduga Rp3.635.948.000,00, namun tidak ada yang direalisasikan, belanja transfer Rp282.181.204.362,00, terealisasi Rp281.402.971.006,00 atau 99,72 persen. Pembiayaan daerah ditetapkan Rp87.624.639.489,00, terealisasi Rp91.422.239.455,39 atau 104,33 persen.
Di akhir sambutannya, H Surya mengucapkan terima kasih kepada DPRD, Forkopimda dan masyarakat atas kerjasama demi kelancaran pemerintahan dan pembangunan.
Penulis : EN