Safari ke Media, Rafael Alun Trisambodo Nangis-nangis 

Rafael Alun  Trisambodo

TOPMETRO.NEWS  – Rafael Alun  Trisambodo mendadak berkeliling alias safari ke sejumlah media massa untuk memberikan klarifikasi dan pembelaan. Dalam setiap penampilannya, Rafael Alun selalu menangis dan mencucurkan air mata.

Saat ini, Rafael Alun sudah ditahan sejak Senin (3/4/2023) setelah diperiksa penyidik KPK.

Ayah Mario Dandy itu ditahan selama 20 hari ke depan di Rutan KPK Gedung Merah Putih untuk menjalani pemeriksaan intensif dalam kasus dugaan gratifikasi perpajakan.

Aksi Rafael Alun nangis-nangis di media massa itu ternyata sudah dibaca eks penyidik KPK, Yudi Purnomo, sebagai aksi ngemis-ngemis empati publik.

Menurut Yudi Purnomo, hal itu pula yang kerap dilakukan para koruptor yang nasibnya berakhir di lembaga antirasuah itu. Namun aksi nangis-nangis itu diyakini Yudi Purnomo bukan sebagai bentuk penyesalan.

“Saya paham tujuan tersangka nangis. Bukan untuk menyesali perbuatannya tapi agar penyidik berempati, makanya curhat,” katanya melalui akun Twitter pribadinya, Senin (3/4/2023).

Bahkan Yudi Purnomo berseloroh bisa saja maksud para pelaku korupsi itu ingin memancing para penyidik KPK.

“Mungkin supaya penyidiknya juga nangis bareng di ruang pemeriksaan sehingga ngga jadi di BAP,” kata dia.

Namun hal itu jelas-jelas tidak mungkin membuat penyidik mendadak bersimpati kepada para pelaku tindak pidana.

“Tapi ya mana mungkin, pemeriksaan tetap jalan, paling kita kasih tisu,” sambungnya.

Yudi juga mengungkap kekesalannya karena aksi nangis bombay itu seperti berusaha untuk menggiring penyidik pada asumsi tertentu.

Seperti misalnya akan sadar dengan perbuatannya lalu membuat pengakuan dan membongkar blak-blakan kasus. Tapi faktanya malah sebaliknya. Mereka mencari aman sendiri.

“Malah bilang saya nggak korupsi, dijebak, banyak orang nggak suka karir saya dan lain-lain,” beber Yudi.

Yudi mengungkap, saat masih jadi penyidik KPK, aksi-aksi yang dilakukan Rafael Alun itu sama persis dengan yang dilakukan para pelaku korupsi dan ia juga sudah sangat hapal betul.

“Saya dulu biasa lihat tersangka yang tiba-tiba nangis, cerita sedih keluarganya, istrinya malu ketemu orang, anaknya ngga berani sekolah,” ujarnya.

Tapi aksi-aksi semacam itu sama sekali tak berpengaruh pada penyidik yang tetap bekerja profesional melakukan pemeriksaan.

“Paling mendengarkan saja, setelah dia selesai cerita pemeriksaan lanjut, benar atau nggak ya urusan dialah nggak relevan sama penyidikan,” tandasnya.

Aksi ngemis-ngemis simpati publik ini juga pernah diungkap ayah David Ozora, Jonathan Latumahina melalui akun Twitter pribadinya pada Selasa (28/3/2023).

Saat itu, Jonathan Latumahina menyoroti aksi para pelaku penganiayaan putranya itu yang berusaha mencari selamat sendiri. Tujuannya, tidak lain agar nanti mendapat vonis ringan.

“Mereka sedang mengemis simpati publik untuk memperingan vonisnya kelak. Dan kamu adalah anakku yang membanggakan, yang tak pernah lelah berjuang. Kutunggu walau selama apapun, kami terus di sini untukmu,” tulisnya.

Sehari sebelumnya, Jonathan juga tegas menyatakan menarik kembali permaafan yang pernah ia berikan kepada Mario Dandy, Agnes Gracia dan Shane Lukas.

Gegaranya, karena pihak para pelaku penganiayaan David Ozora berusaha dengan segala cara lepas dari hukuman, atau minimal mendapat vonis ringan. Salah satunya memanfatkan permaafan yang ia berikan.

“Di hari ke 30 ini, ular2 beludak itu mau pake permaafan saya saat itu untuk meringankan mereka kelak. Saya tarik ucapan itu,” tegas Jonathan.

“Catat ini ya, saya tidak rela dan tidak ada ampunan apapun. Mintalah pada tuhan kalian pengampunan itu,” tandas cuitan ayah David Ozora korban penganiayaan Mario Dandy, anak Rafael Alun dan Ernie Meike Torondek itu.

BACA PULA | Kasus Pencucian Uang Rp300 Triliun Pejabat Pajak, Rafael Bisa Terbebas Jerat TPPU

Seperti disiarkan TOPMETRO.NEWS sebelumnya dugaan kasus pencucian uang Rp 300 pejabat Kementerian Keuangan yang menjerat Rafael Alun Trisambodo tampaknya makin lama kian adem. Pasalnya sampai sekarang ini, dugaan kasus pencucian uang itu sepertinya tak berlanjut.

asl1

Related posts

Leave a Comment