topmetro.news – Distrik 307 A2 Lions Clubs International menggelar bakti sosial (baksos) di Kabupaten Samosir. Yakni, dengan memberikan paket makanan sehat, di antaranya beras fortifikasi dan tanaman alpokat untuk para anak beresiko stunting.
Kegiatan baksos ini juga dirangkai dengan pemeriksaan mata dan pemberian kaca mata baca dan pemeriksaan diabetes untuk keluarga prasejahtera.
Sebelum kegiatan baksos, terlebih dahulu berlangsung peletakan batu pertama untuk pembangunan pompa air bertenaga matahari (solar cell system). Lokasinya di Desa Sigaol Simbolon Kecamatan Palipi Samosir.
Gubernur Distrik 307 A2 Lions Clubs International Darma Sakti mengatakan, salah satu penyebab kasus stunting adalah akibat kebersihan lingkungan yang buruk. Hal itu karena kurangnya air bersih dan sanitasi yang tidak memadai. Sehingga membuat anak sering terkena infeksi.
“Untuk itu Lions Clubs merasa perlu untuk membantu masyarakat di sekitar Desa Sigaol Simbolon yang merupakan salah satu desa locus stunting di Samosir. Sehingga Lions Clubs berharap bantuan ini dapat mengurangi kasus anak beresiko stunting di Samosir,” kata Darma Sakti, Senin (2/10/2023).
Darma Sakti mengatakan, bahwa Lions Clubs Internasional adalah organisasi internasional yang bersifat pengabdian. Dalam pengabdiannya, tidak membedakan agama, suku, dan politik.
“Di mana dibutuhkan, di situlah Lions Club ada. Untuk Distrik 307 A2 membawahi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Riau Daratan, memiliki 113 klub dengan jumlah member sekitar 4.300,” ungkapnya.
“Di Indonesia ada 4 distrik dengan total 15 ribu member. Secara internasional ada 1,4 juta anggota yang menyebar di 200 negara di seluruh dunia, dan salah satunya adalah Indonesia. Memiliki 5 fokus kegiatan utama. Yakni, ‘feed the hunger’. Di samping pemeriksaan mata, diabetes, kanker anak, dan lingkungan hidup,” sambungnya.
Komunikasi
Sementara itu, Ketua Panitia Mery Suly Sitanggang yang juga President Club Tridharma menceritakan, awal terpilihnya Samosir menjadi sasaran kegiatan baksos ini.
“Ketika mendapat undangan menjadi narasumber dari salah satu organisasi LSM luar (internasional), yang topiknya tentang bagaimana peranan private sector dalam mengurangi angka stunting di Samosir,” kata Suly.
Setelah itu, Suly berkomunikasi dengan Lions Clubs yang kemudian terpanggil untuk memberikan bantuan. Lalu Suly berkomunikasi dengan Kadis P3AP2KB dr Friska Situmorang yang selanjutnya dapat fasiltasi dari Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Samosir.
“Baksos hari ini memberikan 265 paket yang dirangkai dengan kegiatan pemeriksaan gula darah (diabetes). Pemeriksaan mata dan memberikan kaca mata baca untuk masyarakat keluarga prasejahtera dan anak beresiko stunting,” ungkapnya.
Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang mengucapkan terima kasih atas baksos oleh Lions Clubs International Distrik 307 A2 bersama Club Tridharma dan Club Seruni.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Club Seruni bersama President Angelina Anastasia. Lalu, Club Host bersama President Melvin Ketaren. Serta, Kepala Daerah Erni dan Maria Simatupang. Hadir juga para anggota Lions yang datang dari Kota Medan. Lalu ada sejumlah pimpinan OPD Pemkab Samosir.
Kegiatan ini juga didukung oleh Club Alumni Darma Agung, Club Champion, Club Aryaguna, Club Host, Club Centenial Diamond, dan Partisipan di luar Lions Clubs seperti, Dimensi Kreasi Nusantara, Truman Consultant, Tri Megah Production, KAM IPB Sumut, Rai Grafika.
penulis | Erris JN
