topmetro.news – Sebuah gudang diduga dijadikan bangunan penimbunan BBM bersubsidi jenis Solar yang berlokasi di area perkebunan kelapa sawit di Desa Air Hitam Kecamatan Gebang musnah dilalap si Jago Merah, Rabu (15/11/2023).
Informasi yang diterima Topmetro dari sumber terpercaya yang berada di lokasi saat peristiwa kebakaran itu menyebutkan, jika gudang semi permanen yang dibangun dengan material kayu tersebut selama ini dijadikan tempat penimbunan minyak jenis Solar bersubsidi yang diperoleh dari beberapa SPBU.
Untuk mengelabui masyarakat, pengusaha sekaligus pemilik gudang berinisial R warga Air Hitam, juga memanfaatkan gudang tersebut untuk memasak minyak mentah (kondensat) yang diperoleh dari pengelolaan pertambangan sumur tua eks milik Pertamina secara ilegal yang selama ini marak di sekitar wilayah Tanjung Pura dan Aceh.
“Usaha penimbunan minyak bersubsidi jenis Solar sekaligus dijadikan tempat memasak minyak kondensat ilegal milik R ini sudah beroperasi cukup lama, Bang. Kami gak tau juga kenapa pihak kepolisian setempat bisa gak tau. Tapi, mana mungkin jajaran Polsek Gebang gak tau,” ujar warga kepada Topmetro melalui WhatsApp, Rabu (15/11/2023) malam.
Menurut sumber Topmetro, saat kejadian beberapa orang yang diduga memiliki kepentingan dengan usaha ilegal tersebut melarang warga agar jangan ada memfoto atau merekam kebakaran itu.
Untungnya, sumber Topmetro secara diam-diam berhasil merekam peristiwa kebakaran gudang penimbunan BBM ilegal tersebut.
Sementara itu, Kapolsek Gebang AKP Mahruzar Sebatang SH saat dikonfirmasi terkait kebakaran gudang diduga sebagai lokasi penimbunan BBM bersubsidi ilegal tersebut belum berhasil karena sedang opname di salah satu Rumah Sakit Swasta di Stabat karena jantung.
Ironisnya, Kanit Reskrim Polsek Gebang Iptu PE Sihaloho sejak tadi malam, Rabu (15/11/2923) saat coba dikonfirmasi melalui chat dan telp via WhatsApp hingga Kamis (16/11/2023) pagi terkait terbakarnya gudang tempat penimbunan BBM jenis Solar ilegal di wilayah kerjanya tersebut, enggan menjawab atau membalas konfirmasi Topmetro.
Terbakarnya gudang penimbunan BBM Solar bersubsidi sekaligus dapur memasak minyak kondensat ilegal milik R tersebut dikabarkan tidak ada korban jiwa atau korban yang terluka.
reporter | Rudy Hartono
