Peduli Generasi Bangsa, Yayasan Baitul Maal PLN UID Sumatera Utara Gelar Khitanan Massal

Menyambut liburan sekolah akhir tahun, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara menggelar khitanan massal terhadap 50 anak laki-laki. Kegiatan berlangsung di Balai Agung Astakona, Kamis (28/12/2023).

topmetro.news – Menyambut liburan sekolah akhir tahun, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara menggelar khitanan massal terhadap 50 anak laki-laki. Kegiatan berlangsung di Balai Agung Astakona, Kamis (28/12/2023).

Ada pun khitanan massal itu adalah sebagai komitmen tanggung jawab sosial kepada masyarakat sekitar Kantor PLN UID Sumut. Khitanan massal itu merupakan salah satu program inisiasi Yayasan Baitul Maal PLN. Dengan tujuan memberikan akses layanan kesehatan yang memberi dampak positif bagi masyarakat.

Suko Hartoyo, salah satu orangtua peserta khitanan massal mengaku bersyukur dengan kegiatan itu. Menurutnya, khitanan massal tersebut memberikan keberanian untuk putranya untuk untuk melaksanakan khitan.

“Saya merasa bersyukur dengan adanya khitanan massal ini, karena anak saya tidak takut sendiri. Walaupun banyak fasilitas penyelenggara khitan yang tersedia, dengan khitanan massal ini membuat anak saya tidak takut. Karena banyak teman seusianya ikut,” ungkap Suko.

Suko juga berharap kegiatan ini dapat terus berlaku, karena masih banyak anak yang perlu bantuan. Atau secara psikologis akan mempengaruhi jiwa anak jika berlangsung secara serentak.

Generasi Muda Sehat

General Manager PLN UID Sumatera Utara menjelaskan, pelaksanaan khitanan massal itu adalah dalam upaya membantu keluarga kurang mampu. Sekaligus juga untuk membentuk generasi muda bersih dan sehat.

“YBM PLN UID Sumatera Utara adalah lembaga amil zakat yang mengelola dana zakat infak dan wakaf dari para pegawai. Khitanan massal ini diikuti sebanyak 50 orang secara gratis untuk masyarakat sekitar. Kita juga berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan generasi yang sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan yang tidak kita inginkan,” ujar Awaluddin.

Awaluddin juga mengatakan, kegiatan ini akan terus mereka lakukan untuk membantu generasi penerus bangsa dalam pertumbuhan yang sehat. Baik secara jasmani maupun rohani.

“Bagi anak-anak yang mengikuti kegiatan ini nantinya dapat segera pulih. Menjadi anak yang cerdas, berakhlak, dan menjadi anak yang soleh. Serta berbakti kepada agama, negara dan bangsa,” tutup Awaluddin.

sumber | RELIS

Related posts

Leave a Comment