TOPMETRO.NEWS – Aula kantor desa seharusnya digunakan sebagai tempat keperluan masyarakat, seperti untuk menggelar rapat desa kini tampaknya berubah fungsi.
Hal yang dilakukan Agus Sailin, Kepala Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang seolah sulit diterima akal sehat. Faktanya oknum Kades itu diduga kuat menyewakan aula desa untuk dipakai sebagai lokasi promo dan penjualan alat pengobatan alternatif.
Dari informasi yang diterima TOPMETRO.NEWS, oknum Kades menyewakan ruang aula itu sebesar Rp2,5 juta selama sebulan.
Monitoring TOPMETRO.NEWS, Selasa (25/7) terlihat sekelompok orang sedang memberi pengarahan kepada masyarakat yang sedang ingin berobat.
Hal yang membuat tidak nyaman dari kegiatan itu, penyelenggara terlalu keras memutar suara musik sehingga mengganggu kenyamanan masyarakat yang berdomisili di sekitarnya, termasuk para pegawai Desa yang sedang bekerja.
Salah seorang staf desa yang tidak ingin namanya ditulis mengatakan, kegiatan itu sudah berjalan kurang lebih 2 minggu. “Kalau kegiatan ini sudah 2 minggu berjalan, setiap hari seperti inilah suasananya. suara musik yang mereka putar sangat berisik dan mengganggu,”ucapnya.
Lebih lanjut dia, banyak warga yang bertanya apa kantor desa sudah menjadi tempat hiburan sehingga suara musik keras-keras diputar.
“Kadang ada warga yang datang saat mengurus surat-surat bertanya, itu acara apa kok mutar musik keras kali,” gerutunya.
Sementara itu Kepala Desa Helvetia Agus Sailin yang dihubungi melalui telepon hari ini, enggan berkomentar banyak lantaran dirinya sedang berada di Kecamatan Galang untuk menghadiri kegiatan Pemkab Deli Serdang.(TM-03)
