Asma Kumat, Kakek 68 Tahun Tewas Mendadak

kakek tewas karena asma

TOPMETRO.NEWS – Sesosok mayat pria diketahui bernama Sularno, warga Jalan Karya, Gang Setia, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, ditemukan tewas di Jalan Karya, Gang Sukaria, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Sabtu (12/8/2017) sekira pukul 17.00 WIB.

Menurut keterangan dari pihak keluarga, pria separuh baya yang diperkirakan berusia 68 tahun tersebut tewas mendadak akibat sesak nafas (penyakit asma) yang diidapnya kumat.

Informasi diperoleh menyebutkan, tewasnya Sularno diketahui pertama kali oleh warga bernama, Sabar (74) yang melihat Sularno jalan dalam keadaan sempoyongan. Tak lama, Sularno seketika terjatuh ke badan jalan sembari memegang bagian dadanya.

Melihat itu, Sabar langsung menghampiri Sularno yang dalam keadaan kejang-kejang. Tak lama, Sularno mengembuskan nafas terakhir sehingga Sabar meminta pertolongan kepada Anif (47) yang tak jauh dari lokasi korban terjatuh. Setelah itu, Anif dan Sabar langsung menuju rumah korban yang berada tak jauh lokasi itu.

Setiba di rumah korba, alangkah terkejutnya keluarga ketika warga mengantar korban sudah dalam keadaan tak bernyawa. Pihak kepolisian Polsekta Medan Barat yang mendapat informasi langsung turun ke lokasi guna melakukan olah tempat kejadian perkara.

Dikarenakan pihak keluarga enggan jenazah korban dilakukan otopsi, dengan melengkapi persyaratan dari pihak kepolisian, jenazah korban tak dilakukan otopsi.

Kepada petugas, Sabar menceritakan bahwa korban tiba-tiba terjatuh dan meninggal dunia. “Saya tadi lagi duduk-duduk di depan rumah, tiba-tiba saya lihat dia (Sularno) sempoyongan dan jatuh. Pas saya datangi udah dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Sabar.

Sementara, Anif mengaku bahwa dirinya dimintai tolong oleh Sabar untuk mengangkat dan mengantar jenazah korban. Namun warga disana mengaku telah mengetahui jika korban memang mengidap penyakit asma.

“Bapak ini tadi minta tolong sama saya, untuk angkat jenazahnya. Awalnya mau kami bawa ke rumah sakit. Karena rumahnya dekat, cuma beda satu gang. Langsung kami bawa aja ke rumah jenazahnya,” terangnya.

Kapolsekta Medan Barat Kompol Victor Zilliwu melalui Kanit Reskrim Iptu M Said Husein mengatakan, korban meninggal dunia akibat penyakit asma yang dideritanya kumat.

“Tidak ada tanda-tanda penganiayaan maupun kekerasan ditubuh korban. Tiga orang saksi sudah kita periksa. Dari keterangan keluarga korban, yang bersangkutan memiliki riwayat penyakit asma, dan korban telah dibawa pulang keluarganya untuk disemayamkan,” tandasnya. (TM/07)

Related posts

Leave a Comment