topmetro.news, Sergai– Kecelakaan lalu lintas maut kembali terjadi di ruas jalan padat kendaraan di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Medan–Tebing Tinggi. Peristiwa tragis itu terjadi di KM 64–65, Dusun IV, Desa Kampung Pon, Kecamatan Sei Bamban, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, pada Rabu (21/5/2025) sekitar pukul 15.30 WIB.
Seorang pelajar berusia 18 tahun yang berinisial D.R.P, yang merupakan warga setempat, tewas seketika di lokasi kejadian setelah sepeda motor Yamaha RX-King tanpa pelat nomor yang dikendarainya bertabrakan dengan sebuah truk tronton dari arah berlawanan.
Menurut keterangan polisi, korban datang dari arah Medan menuju Tebing Tinggi. Saat melintas di lokasi kejadian, korban diduga mencoba mendahului kendaraan truk di depannya.
Namun, ruang untuk mendahului sangat terbatas karena kondisi lalu lintas padat. Naas, dari arah berlawanan melaju truk ISUZU tractor head tronton dengan nomor registrasi BK 8856 GE yang dikemudikan oleh Kristian Boy Hutauruk (35), warga Medan.
Tabrakan keras pun tidak dapat dihindari. Sepeda motor korban menghantam bagian depan truk, hingga motor dan pengendaranya terseret dan masuk ke kolong kendaraan besar tersebut. Akibat benturan keras, korban mengalami luka robek serius di bagian leher dan bahu kanan, dan dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian.
Sementara itu, pengemudi truk tronton dilaporkan tidak mengalami luka. Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Serdang Bedagai, AKP Fauzul Arasy, melalui Kanit Gakkum IPDA Hari Hashari, membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa kecelakaan diduga akibat kurangnya ruang aman saat mendahului di tengah kondisi lalu lintas yang padat.
“Pengendara RX-King berusaha mendahului kendaraan di depannya, namun dari arah berlawanan datang truk tronton yang mengakibatkan tabrakan frontal. Korban meninggal dunia di tempat,” jelas IPDA Hari Hashari kepada awak media.
Petugas Satlantas Polres Sergai langsung turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan barang bukti, serta mengatur arus lalu lintas yang sempat tersendat akibat kecelakaan.
Jenazah korban kemudian dibawa ke rumah duka dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
Pihak kepolisian mengimbau seluruh pengguna jalan, terutama pengendara sepeda motor, untuk lebih berhati-hati saat berkendara, terutama ketika hendak mendahului di jalur padat dan ramai kendaraan seperti Jalinsum.
Reporter | Fani