Modus Periksa Sunat
TOPMETRO.NEWS – Hari tua Muhammad Syahril alias Gino (66), warga dusun II, Desa Penggalangan, Kecamatan Tebing Syahbandar, Sergai bakal berakhir di penjara. Pasalnya kakek yang sehari- harinya bekerja sebagai penggali kubur itu nekat mencabuli 9 anak dibawah umur.
Informasi yang dihimpun di Polres Tebing Tinggi melalui Kanit PPA Sat Reskrim Iptu Dora Simanjuntak didampinggi Kasubag Humas Polres Tebing AKP MT.Sagala membenarkan adanya penangkapan kasus cabul yang dilakoni Gino pada medio Mei 2017. Ironisnya, korbannya mencapai 9 orang yang masih dibawah umur.
Menurut polisi, Gino diringkus Senin (9/10) di rumahnya. Penangkapan itu dilakukan setelah menerima laporan dari 9 orang tua korban yang merasa keberatan atas perbuatan pelaku terhadap anaknya.
Sat Reskrim Polres Tebing Tinggi kemudian menyelidiki dan memeriksa beberapa orang saksi. ”Setelah bukti akurat, pelaku pun langsung kita tangkap dan dibawa ke Mapolres Tebing Tinggi guna untuk menjalani pemeriksaan,” terang Sagala.
Di hadapan Juper, Gino mengakui segala perbuatannya telah mencabuli 9 anak yaitu TR, P, W, H, A, Y, Z, R dan D.
”Benar Mei tahun 2017, pukul 18.30 wib saat di rumah,aku ada ‘anui’ mereka. Saat itu, aku menyuruh mereka (red, korban) yang merupakan anak angkatku untuk membuka celana mereka dengan alasan untuk melihat apakah mereka sudah sunat. Lalu aku memegangi kemaluannya. Setelah itu aku beri Rp 5 ribu pada mereka,” ujarnya bernada pelan.
”Pelaku mengakui ketika beraksi ada rasa senang tersendiri yang dirasakan. Saat ini pelaku telah kita amankan di Polres Tebing Tinggi untuk pemeriksaan lebih dalam lagi,” ucap Kanit PPA Iptu Dora Simanjuntak. (TM-Erwan)
