TOPMETRO.NEWS – Kepada para mahasiswa tergabung dalam JBMI (Jam’iah Batak Muslim Indonesia) Labuhanbatu, kita harus mengetahui bahwa orang batak itu orangnya keras siap berjuang kemanapun, kita di Labuhanbatu ini harus siap berjuang bersama-sama dalam artian membangun dalam arti positif dan kita dari Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu siap bermitra untuk menjadikan Labuhanbatu ini hebat.
Hal ini dikatakan Sekdakab Labuhanbatu Ir. H. Muhammad Yusuf Siagian, M.MA, Rabu (8/3) saat membuka acara Stadium General JBMI Labuhanbatu di Kampus UNIVA Labuhanbatu dengan agenda acara penyampaian kuliah umum tentang Fungsi Pemuda Sebagai Pelopor Dalam Menghadapi Kelesuan Ekonomi dengan pembicara tunggal H Marwan Dasopang Anggota DPR-RI Komisi IX dari Fraksi PKB.
“Kita di Labuhanbatu ini selalu digelar dengan Petro Dollarnya Sumatera Utara, tapi kenyataannya itu hanya sekitar 20 persen kalau kita bisa menganalisa dan masih banyak lagi yang perlu kita perbaiki didalam mensejahterakan masyarakat,” terang Yusuf Siagian.
Lebih lanjut dikatakan Yusuf Siagian, bahwa pada kesempatan ini H Marwan Dasopang akan menyampaikan kuliah umum ditingkat pemuda untuk menjadi pemuda yang mandiri menghadapi kelesuan perekonomian saat ini, kita di Labuhanbatu terus terang secara rentan mengalami penurunan ekonomi, artinya dengan harga komoditi yang selama ini turun baru beberapa bulan terakhir ini mengalami perubahan harga yang sangat signifikan, mudah-mudahan perubahan harga ini juga akan membawa kesejahteraan bagi masyarakat Labuhanbatu.
Sekdakab Labuhanbatu juga menyampaikan, bahwa didalam kita menjalani pembangunan kedepan, peran aktif dari pada para mahasiswa untuk memberikan masukan terkait dengan pembangunan-pembangunan seperti apa yang disampaikan oleh Ketua DPC Jam’iah Batak Muslim Indonesia tadi, kita jangan mencari kerja, kita harus bisa menciptakan pekerjaan sesuai dengan disiplin ilmu yang kita miliki dan tetap dikoridor, baik itu niat kita maupun semangat kita untuk membangun Kabupaten Labuhanbatu.
H Marwan Dasopang Anggota DPR-RI Komisi IX dari Fraksi PKB dalam menyampaikan kuliah umumnya antara lain mengungkapkan, kehadiran saya dalam hari-hari ini sebetulnya masa-masa reses, Anggota DPR dalam kurun waktu yang telah ditentukan sekali tiga bulan mengunjungi Dapil (Daerah Pemilihan) tetap agenda yang sama dalam fungsi DPR yaitu, Pertama, Mengawasi pemerintah, Kedua, Memastikan anggaran Negara sampai kepada masyarakat betul-betul menepati sasaran dan memenuhi target, Ketiga, Dalam rangkaian menyusun undang-undang, maka anggota DPR harus menjemput aspirasi/menanya kepada masyarakat sebutulnya apa saja yang perlu dilengkapi tentang peraturan perundang-undangan sekaligus masalah-masalah yang ditemukan di lapangan.(TMD-016).
