TOPMETRO.NEWS – Tiga pelaku penjambretan yakni Asyari Nasution (21) dan Ferdinand Hutasoit (25) keduanya warga Percut Seituan, serta Gunandar alias Iskandar (30) warga Tanjung Morawa, terpaksa dihadiahi timah panas oleh petugas Polsek Medan Timur usai menjambret Dra BS usai pulang dari gereja di Jalan Bhayangkara, Minggu (5/11/2017).
Selain ketiga pelaku, petugas juga mengamankan seorang penadah bernama Erwin (27) warga Jalan Aksara, Medan.
“Dia perekrut dan juga pemetik, setelah mendapatkan tas korban, ternyata didalamnya hanya Alkitab. Korbannya kebanyakan yang setelah pulang beribadah,” ungkap Kapolsek Medan Timur Kompol Wilson Pasaribu yang didampingi Kanit Reskrim Iptu Made Yoga, Selasa (7/11/2017).
Tak hanya itu Wilson juga menambahkan kalau tersangka tak segan-segan melukai korbannya.
“Seorang nenek-nenek yang dirampok selepas ibadah di gereja itu luka tubuhnya karena terjatuh. Kami tentu akan bertindak tegas terhadap aksi-aksi kejahatan seperti ini,” tegas Wilson.
Sebelumnya Kapolsek juga katakan kalau tersangka Asyari yang juga residivis itu sudah sebelas kali beraksi.
“Sudah belasan kali, disiang hari. Sudah ada lima belas orang yang direkrutnya. Laporan yang ada pada kami, para tersangka ini sudah 18 kali beraksi. Namun, tiap kali merampok dan membegal, tersangka utama yakni Asyari selalu berganti-ganti teman,” pungkas Wilson.(TM/10)
