TOPMETRO.NEWS – Diduga lantaran tak fokus menjalankan kerjanya di lantai 3, Rahmad Abdulah (21) bernasib apes. Tanpa disadari dirinya tersengat arus listrik bertegangan tinggi Rabu (22/11/2017). Tak pelak lagi, seluruh wajahnya penuh darah karena terbentur ke tembok.
Rekan kerjanya, Andi (22) mengaku, kejadian berawal saat Rahmad dan rekan yang lain sedang melakukan pekerjaan membuat ruko berlantai 3 beralamat di Jalan Medan Km 10 Kampung Beringin Kelurahan Sinaksak Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten Simalungun.
Saat kejadian Rahmad membawa atau memanggul sebatang aluminium yang panjangnya lebih kurang 4 meter. Batang almuninium itu dibawa dari lantai bawah ke lantai 3 melalui tangga untuk pembuatan kerangka jendela.
Namun sesampainya di lantai 3, dirinya tidak menyadari panjang batangan almunium yang dibawanya mengenai kabel tegangan tinggi milik PLN berdekatan dengan dirinya.
Dalam hitungan detik saat batang almunium menempel di kabel dirinya pun kesetrum dan terpental.
Akibat kejadian itu hidung dan mulut Rahmad mengeluarkan darah akibat hempasan dan wajah rahmad menghantam tembok. Selang beberapa menit akibat jeritan dan minta tolong membuat suasana dibangunan ramai dikerumuni warga.
“syukurnya pak, tidak lengket waktu kena strom, padahal itu tegangan tinggi, tadi kami tengok almunium yang dibawanya lengket dan mengeluarkan api dan begitu kami tengok dia, mukanya sudah penuh darah yang keluar dari mulut dan hidungnya,” sebutnya.
Sesaat setelah itu korban dilarikan ke Rumah Sakit Mina Padi. (tmn)