TOPMETRO.NEWS – Sedikitnya 3 orang tewas akibat peristiwa pembunuhan di atas kapal Wira Glori (kapal milik PT Wira Jaya Logitama Line) Rabu 20 Desember 2017 sekitar pukul 00.30 Wib. Setelah membantai 3 orang korbannya (belakangan 1 korban sekarat), pelaku juga dilaporkan tewas, diduga bunuh diri.
Info yang diterima TOPMETRO.NEWS dari grup WhatsApp menyebutkan, pelaku (hingga kini belum dikenali identitasnya) usai membantai 3 orang korbannya selanjutnya bunuh diri di atas kapal itu. Namun dari 3 korbannya yang bantai itu, salah satu diantaranya masih dalam kondisi hidup, namun sekarat.
Menutur keterangan yang diperoleh korban Odalige Harega, 50 tahun warga Desa Limba Barora Kecamatan Gunung Sitoli Utara dilaporkan selamat meski kondisinya sekarat dan menderita luka berat di sekujur tubuhnya.
Korban lainnya, Anugrah (Masinis II) usia 25 tahun warga Nias Gunung Sitoli dilaporkan tewas, menderita luka tusukan benda tajam di bagian dada kanan sebelah atas.
Selanjutnya korban tewas lainnya, Peringatan Nduru, usia 25 tahun yang berprofesi sebagai petani tercatat sebagai warga Botahili Kecamatan Lahusa Kabupaten Nias Selatan, dengan kondisi leher sebelah kanan robek dan luka sobek pada jari jempol kaki kanan.
Sementara seorang pria diduga pelaku yang identitasnya belum diketahui dilaporkan tewas mengenaskan dengan luka di bagian leher dan tangan sebelah kanan. Dugaan sementara pria ini tewas akibat bunuh diri setelah membantai seluruh korban di atas kapal itu.
Kapal Berlayar Mengangkut 700 Penumpang
Sebagaimana diketahui, kejadian pembunuhan itu terjadi di atas Kapal Wira Glori ketika Kapal sedang berlayar di tengah laut tepatnya di dekat Pulau Mursala Kabupaten Tapanuli Tengah dengan membawa 700 penumpang menuju Pulau Nias.
Info lainnya yang diperoleh menyebutkan akibat peristiwa pembunuhan itu, kemudian kapal Wira Glori memutar balik ke Pelabuhan Sambas Kota Sibolga.
Sesampainya di pelabuhan, personil Sibolga yang terdiri dari KA SPKT, piket Reskrim 2 personil, piket Intel 2 personil serta piket penjagaan 1 personil mengamankan dan mengevakuasi mayat itu.
3 jenazah diangkut dengan menggunakan mobil ambulans ditaruh di kamar mayat. Sementara 1 orang lainnya dalam kondisi kritis dilarikan ke RSU FL Tobing dengan.
Sayangnya hingga berita ini disiarkan, kepolisian setempat belum memberi keterangan resmi seputar kasus pembunuhan itu. (***)
INI DAFTAR KORBAN PEMBUNUHAN DI ATAS KAPAL:
1. Pria (diduga pelaku) status meninggal dunia (identitas belum diketahui).
2. Odalige Harega (korban), status luka berat/sekarat.
3. Peringatan Nduru (korban), status meninggal dunia.
4. Anugrah (korban), status meninggal dunia.
(sumber: TOPMETRO.NEWS diolah)
