topmetro.news – Andika Simarmata, warga Siantar nyaris tewas digebuki massa, Jumat (2/2/2018). Pasalnya pria bertato berusia 24 tahun itu diteriaki jambret oleh seorang siswi SMA bernama Dinda Harahap yang masih tergolong sekampung dengan Andika di Karangsari Permai. Tak pelak lagi, massa yang mendengar teriakan itu langsung menangkap pelaku dan menghujaninya dengan pukulan membabi buta.
“Tadi aku naik angkot, HP ku pegang. Pas di depan pos polisi pajak (pasar) Horas, dan angkot yang kutumpangi berjalan agak pelan karena supirnya mau ngambil penumpang. Saat itu HPku langsung dirampasnya,” tutur Dinda.
HP Dirampas
Sadar HP bermerek Vivo tipe Y55 miliknya dirampas, Dinda spontan berteriak sekuat-kuatnya. ”Jambret….Jambret…!!!” Massa yang mendengar teriakannya, spontan mengejar dan menangkap pelaku yang berupaya melarikan hasil kejahatannya. Pelaku pun babak belur diamuk massa.
“Langsung ku teriaki jambret dia, dikejarlah dia (Andika) sama orang-orang, lalu ditangkap, habis itu langsung dipukuli dia,” cerita Dinda yang menyaksikan pelaku diamuk massa di Jalan Merdeka, kawasan pasar tradisional terbesar di Kota Siantar itu.
Selanjutnya, dalam keadaan bonyok akibat diamuk massa, pelaku pun dibawa ke Pos Polisi Pasar Horas untuk menghindari amuk massa lanjutan. Dari pos itu, pelaku selanjutnya digelandang ke Mapolsek Siantar Barat.
“Pelaku penjambretan, warga Jalan Karangsari Permai Kecamatan Siantar Martoba, menjambret di pasar horas. Kini sudah diamankan di Polsek. Korban lagi mintai keterangan,” ujar Kapolsek Siantar Barat Iptu Jasama Sidabutar. (tmn)
sumber: sbnpro
