Topmetro.news – Puluhan nelayan Belawan demo PSDKP (Pengawasan Sumber Daya Kelautan Perikanan) di Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan (PPSB), Selasa (24/4/2018). Para nelayan semula mencoba memaksa masuk ke halaman kantor PSDKP hingga sempat nyaris bentrok dengan petugas kepolisian. Nelayan meminta kejelasan zona tangkap serta pengawasan dari pihak PSDKP.
Karena menurut para nelayan, sampai saat ini belum jelasnya zona penangkapan ikan di laut menimbulkan perseteruan antara nelayan kapal pukat dengan kapal nelayan kecil.
“Belum jelasnya aturan zona tangkap membuat kami nelayan kapal pukat menjadi takut melaut menghindari terjadinya konflik horizontal antar nelayan dan sudah lama kami menganggur akibat tak melaut,” keluh para nelayan saat berorasi.
Nelayan Belawan Sampaikan Aspirasi
Para perwakilan pendemo akhirnya dipersilakan masuk ke dalam kantor PSDKP guna menyampaikan aspirasinya.
Setelah mendapatkan penjelasan dari pihak PSDKP maupun Dinas Perikanan akhirnya massa nelayan membubarkan diri serta sebagian besar para pekerja nelayan kembali bekerja di sejumlah gudang perikanan masing-masing.
Belum ada penjelasan dari kepala PSDKP Stasiun Belawan terkait massa pekerja nelayan untuk kedua kalinya ini karena Dody selaku Kepala PSDKP Stasiun Belawan belum dapat ditemui media online ini.(TM-14)
